PAHITNYA Nasib Ibu 4 Anak di Ukraina, 12 Jam Dilecehkan Tentara Rusia, Nangis Lebih Memilih Mati
Nasib tragis dialami seorang ibu empat anak di Ukraina yang menjadi korban pelecehan tentara Rusia.
Editor: Delta Lidina Putri
"Di sini ada tiga kru tank merudapaksa seorang gadis," jawab sang tentara Rusia dengan santai.
Ia lalu menjelaskan gadis yang menjadi korban masih berusia 16 tahun.
"Kru tank kita?" tanya wanita itu.
"Iya," jawab sang tentara Rusia.
Dalam rekaman lainnya, terdengar percakapan antara dua tentara Rusia.
Mereka saling berbicara soal persediaan makanan.
Seorang tentara Rusia mengaku baru saja memakan daging anjing karena bosan hanya mengonsumsi makanan kering yang menjadi bekal mereka.
Dikutip dari Thesun.co.uk, satu dari beberapa kasus keji yang diinformasikan oleh pihak Ukraina adalah saat dua tentara Rusia secara bergantian melakukan tindakan asusila terhadap seorang ibu di Ukraina.
Informasi ini disampaikan oleh Jaksa Agung Ukraina, Iryna Venediktova.
Ia mengatakan, kejadian ini terjadi di sebuah desa yang berada di dekat Kyiv/Kiev.
Awalnya dua tentara Rusia tersebut membunuh suami korban ketika masuk secara paksa ke rumah korban.
Selanjutnya kedua tentara Rusia itu merudapaksa sang wanita dengan ancaman senjata dan kekerasan.
Venediktova menyampaikan, tindakan asusila itu dilakukan oleh kedua pelaku di depan anak korban.
Satu dari dua pelaku disebut tengah dalam kondisi mabuk.
Pihak kepolisian Ukraina mengklaim telah berhasil mengidentifikasi satu dari dua pelaku dan kini tengah memburu pelaku tersebut.