5 Manfaat Menangis Bagi Kesehatan Fisik dan Mental, Membunuh Bakteri hingga Memperbaiki Mood
Berikut 5 manfaat baik dari menangis bagi kesehatan fisik dan mental, membunuh bakteri hingga memperbaiki mood.
Penulis: Ika Putri Bramasti Ixtiar Rahayu Ing Pambudhi
Editor: Dhimas Yanuar
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Banyak orang yang berusaha menahan tangis karena takut dianggap lemah.
Padahal menangis merupakan reaksi wajar yang muncul saat seseorang mengalami hal-hal emosional seperti bersedih, marah, atau bahagia.
Tak selalu buruk, ternyata menangis juga bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental.
Tanpa disadari, menangis akan memberikan ketenangan jiwa serta membantu pulihkan perasaan.
Berikut 5 manfaat baik dari menangis bagi kesehatan fisik dan mental.
Baca juga: 6 Manfaat Kacang Walnut untuk Kecantikan, Konsumsi Setiap Hari Bikin Kulit Lembab Bebas Jerawat
Baca juga: 5 Manfaat Masker Susu Beruang untuk Atasi Masalah di Wajah: Usir Kusam & Bantu Hilangkan Jerawat
1. Melepaskan toksin
Tangisan bukan hanya membersihkan mental, tapi juga tubuh.
Air mata yang diproduksi oleh stres akan membantu tubuh mengeluarkan zat-zat kimia yang meningkatkan kadar kortisol, hormon stres.
Selain lewat tangisan, zat-zat toksin juga dikeluarkan melalui keringat, urine, atau menghembuskan napas.
2. Membunuh bakteri
Tangisan yang dalam juga bisa menjadi cara lain membunuh bakteri.
Air mata mengandung cairan lysozyme, juga ditemukan pada air susu ibu, cairan mani, air liur, dan lendir hidung, bisa membunuh 90-95 persen bakteri dalam waktu 5-10 menit.
3. Memperbaiki penglihatan
Air mata, dibuat oleh kelenjar lacrimal, bisa membersihkan penglihatan dengan cara melumasi bola mata dan kelopak mata.
Saat membran mata dehidrasi, penglihatan kita menjadi agak buram.
Air mata akan membasahi lapisan mata, menjaganya tetap lembab, dan menghilangkan debu.
4. Memperbaiki mood
Jatuhnya air mata juga bisa membuat mood kita menjadi lebih baik.
Menangis bisa menjadi cara yang lebih baik dibandingkan antidepresan dalam hal memperbaiki mood.
Orang yang menderita gangguan kecemasan juga merasa lebih positif setelah menangis.
5. Cara komunikasi
Menangis bisa menunjukkan perasaan lebih dari kata-kata, terutama dalam sebuah hubungan.
Hal ini terutama pada pasangan yang sering memiliki reaksi berbeda saat menghadapi situasi tertentu.
Lewat air mata, orang lain akan bisa melihat apa yang kita rasakan.
--
5 Manfaat Bangun Pagi Bagi Kesehatan Tubuh
1. Memberi Waktu Pada Tubuh untuk Bangun
Baca juga: Morning Person, 5 Zodiak Ini Dikenal Paling Bisa Bangun Pagi, dari Capricorn hingga Libra
Baca juga: 5 Manfaat Menakjubkan Bangun Pagi, Mengurangi Risiko Depresi Hingga Percantik Kulit
Dilansir dari Business Insider, studi menunjukkan bahwa sleep inertia atau jangka waktu antara otak yang masih dalam fase tidur dan kesadaran penuh akan berlangsung selama 2-4 jam.
Makanya, bangun lebih awal dapat membantu kita mencapai kesadaran setelah bangun tidur secara alami.
Jadi kita enggak perlu sampai mengonsumsi kafein agar lebih melek.
2. Mengurangi Risiko Depresi
Dengan bangun lebih pagi, kita juga dapat mengurangi risiko depresi.
Pasalnya, memiliki tidur yang cukup dan bangun pagi membuat kita memiliki lebih banyak waktu untuk menyiapkan diri sebelum memulai aktivitas harian.
Kita dapat mengurangi potensi kelelahan yang dapat memicu stres, kecemasan, dan gangguan mood.
3. Kulit Lebih Sehat
Setelah tidur nyenyak semalaman, kulit kita berada dalam kondisi terbaiknya di pagi hari.
Makanya, saat bangun pagi, kita memiliki waktu untuk melakukan perawatan ekstra bagi kulit.
Kita bisa lebih fokus melakukan kegiatan seperti menghidrasi tubuh dan berolahraga, yang menambah asupan oksigen bagi darah dan membuat kulit lebih sehat.
Selain itu, bangun pagi juga berarti kita punya lebih banyak waktu untuk eksfoliasi, melembapkan, dan membersihkan kulit.
4. Konsentrasi Lebih Baik
Kita juga lebih awas dan cepat tanggap saat bangun di pagi hari.
Selain itu, kita memulai kegiatan sesuai waktu kalau bangun pagi sehingga konsentrasi kita enggak terpecah akibat terburu-buru.
5. Lebih Produktif
Orang sukses konon bangun sejak pukul 5 pagi dan memulai aktivitas mereka sedini mungkin.
Bangun pagi memang sangat membantu kita agar jadi lebih produktif karena kita memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada hal-hal penting dan pikiran lebih jernih untuk membuat keputusan dibandingkan dengan siang atau malam hari.
Dengan demikian, kita bisa menuntaskan lebih banyak hal dalam sehari daripada kalau kita bangun agak lebih siang. (TribunStyle.com/Ika Bramasti).
