Susu Beruang
Benarkan Minum Susu Beruang Bantu Turunkan Risiko Hipertensi? Simak Penjelasannya!
Penjelasan minum susu beruang bagi pengidap hipertensi. Simak aturannya!
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Suli Hanna
3. Pengidap Asam Lambung Tinggi

Baca juga: Apakah Minum Susu Beruang Bantu Redakan Batuk? Simak Penjelasannya!
Maag berbeda dengan asam lambung meski memiliki gejala yang sama.
Penyakit asam lambung terjadi saat asam yang diproduksi lambung naik ke kerongkongan.
Sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman.
Bisa menyebabkan dada sakit hingga perut mulas.
Sama seperti dengan pengidap maag, pengidap asam lambung tinggi juga perlu memperhatikan kondisi tubuh saat minum susu beruang.
Pastikan minum saat asam lambung kamu tidak tinggi.
Juga jangan minum berlebihan.
Normalnya minum susu cukup segelas atau sekaleng sehari.
4. Pengidap Kolesterol Tinggi

Baca juga: Fakta Susu Beruang & Covid-19, Ahli Tegaskan Bukan Obat Corona, Boleh Diminum Setelah Vaksin?
Salah satu penyebab kolesterol tinggi karena kebiasaan makan sembarangan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans.
Susu beruang yang berada di pasaran mengandung protein, karbohidrat, lemak hingga kolestrol.
Namun kolestrol dalam susu beruang biasanya sekitar 0.25 mg, lemak jenuh 5 gram dan lemak trans 0.25 gram.
Mengonsumsi minuman atau makanan dengan kadar lemak jenuh dan lemak trans tinggi dapat meningkatkan kolestrol.
Namun kandungan dalam susu beruang terhitung rendah.
Sehingga boleh-boleh saja untuk penderita kolesterol tinggi mengonsumsinya.
Meski begitu tetap batasi dan jangan sampai berlebihan.
5. Alergi susu sapi
Ada sebagian orang yang memiliki alergi terhadap susu sapi.
Apabila memiliki alergi susu sapi lebih baik untuk menghindari minum susu beruang.
6. Intoleransi laktosa
Begitu pula bagi yang memiliki intoleransi laktosa.
Intoleransi laktosa yaitu kondisi tubuh yang tidak mampu mencerna laktosa dengan baik.
Kondisi ini karena tubuh kekurangan enzim laktase, yaitu enzim yang berfungsi mencerna laktosa dalam tubuh.
Jika minum susu beruang berlebiha bisa memicu perut kembung hingga diare.
Lebih baik konsultasikan ke dokter lebih dulu susu yang cocok untuk lansia.
(TribunStyle.com/Yuliana)