Buntut PPKM Darurat, Tantri Kotak Sedih dengan Para Pedagang: Terpaksa Tutup, Dagangan Masih Banyak
Tantri Kotak tak kuasa menahan kesedihan usai mendengar pengakuan para pedagang kaki lima di saat adanya PPKM Darurat seperti saat ini.
Penulis: Joni Irwan Setiawan
Editor: Amirul Muttaqin
Mereka berharap nasib para pedagang yang terkena imbas PPKM mendapatkan perhatian dari pemerintah.
"Naaaah. Menurutku, PPKM yang sedikit masalah itu pelaksanaan di lapangan.
Bukan programnya. "Usir" kerumunannya, bukan pedagangnya," ujar salah satu warganet.
"Itulah nasib pedagang kaki lima seperti kami.
Tapi nggak apa-apa, demi lancarnya program pemerintah, dan mungkin Allah akan kasi yang lebih saat pandemi ini berakhir, amin," sambung warganet lainnya.
"Harusnya pedagang makanan jangan tutup kan take away.
Derita pedagang, semoga cepat berlalu, kasihan yang jualan," timpal warganet lainnya.
Baca juga: Didi Riyadi Surati Jokowi soal Wacana PPKM Diperpanjang, Apa Isinya? Simak Faktanya-faktanya
Dokter Tirta Dukung PPKM Darurat Asalkan Kebutuhan Rakyat Terpenuhi
Belum lama ini pemerintah melalui Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan bahwa negara membuka opsi penambahan waktu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Pemerintah diketahui memiliki skenario perpanjangan PPKM Darurat hingga 6 minggu.
Menanggapi wacana pemerintah untuk memperpanjang kebijakan PPKM Darurat, dr. Tirta pun memberikan pandangannya.
Melalui sebuah unggahan di Instagramnya, pria yang memiliki nama lengkap Tirta Mandira Hudhi ini mengaku tak masalah bila PPKM diperpanjang.
Namun di samping itu, ia berharap pemerintah juga harus menyanggupi dalam memenuhi kebutuhan warga yang terdampak PPKM tersebut.

“Pemerintah cuma punya satu solusi terbaik saat ini PPKM silakan lanjut.
Tapi kebutuhan warga di daerah yang terdampak harus diurus,” tulisnya di Instagram, dikutip Tribun Style, Jumat, 16 Juli 2021.