MIRIS, Siswi SMP yang Viral Open BO Ngaku Ketagihan Berhubungan, Seminggu Layani 5 Pria Berbeda
Siswi SMP di Tasikmalaya viral setengah bugil open BO Rp 200 ribu. Ngaku ke polisi ketagihan berhubungan. Pernah layani 5 pria berbeda dalam seminggu.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Fakta baru siswi SMP di Tasikmalaya yang viral open BO Rp 200 ribu mulai terungkap.
Di hadapan penyidik, siswi SMP yang membuat video open BO Rp 200 ribu mengaku menyesal dengan ulahnya.
Gadis 16 tahun ini mengaku dirinya hanya bercanda membuat video open BO tersebut.
Namun siapa sangka, fakta baru justru terungkap siswi SMP ini ternyata sudah sering melakukan hubungan suami istri.
Parahnya, siswi SMP ini mengaku sudah melayani lima pria berbeda dalam seminggu.
Hal ini diungkapnya sendiri saat menjalani pemeriksaan oleh pihak Kepolisian.
Baca juga: NASIB Siswi SMP Jadi Korban Layani 3 Pria Bersaudara, Diancam Foto Asusilanya Disebarkan
Baca juga: MIRIS, Dijadikan Tebusan Bayar Utang, Siswi SMA Digilir 10 Pria, 8 Pelaku Ternyata Masih Pelajar

Menurut Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonedia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, pelaku tertekan lantaran dirinya kini viral di media sosial.
"Kalau pemeran perempuan sangat tertekan.
Mereka sangat menyesali segala perbuatannya," kata Ato, Sabtu (29/5/2021), dikutip dari Kompas.com, Siswi SMP di Tasikmalaya Menyesal Video Setengah Bugilnya Viral di Medsos, Kini Ia Diamankan di Rumah Perlindungan.
Selama di rumah perlindungan, gadis 16 tahun tersebut didampingi oleh psikolog untuk menghilangkan trauma dan rasa tertekan yang ia rasakan.
Dalam video yang beredar terekam seorang perempuan muda berambut panjang setengah bugil bersama teman prianya.
Di video yang berdurasi 6 detik tersebut, perempuan muda tersebut menawarkan jasa kencan dengan tarif Rp 200 ribu.
Dari hasil penelurusan, perempuan muda tersebut adalah siswi kelas IX salah satu SMP di Tasikmalaya.
"Awalnya kami mendapati ada laporan dari penggiat pendidikan beredar video setengah bugil perempuan yang masih di bawah umur bersama teman prianya di wilayah Kabupaten Tasikmalaya."
"Setelah ditelusuri ternyata anak perempuannya masih berstatus siswi kelas IX salah satu SMP.