LUPUT! Sate Beracun Sianida Malah Tewaskan Anak Driver Ojol, Terkuak Sasaran Utama Bukan Orang Biasa
Muncul fakta baru kasus kiriman sate beracun sianida. Sasaran utama yang diincar nyawanya ternyata bukan orang sembarangan. Punya pangkat.
Editor: Monalisa
Menurut Timbul, selama mengabdi di jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta, T dikenal ramah dan baik kepada siapa pun.
Ia cukup terkejut lantaran ada seseorang yang mengirim paket sate beracun ke rumahnya, yang pada akhirnya justru salah sasaran dan menelan korban bocah berusia 10 tahun bernama Naba Faiz Prasetya, Warga Bangunharjo, Sewon, Bantul.
"Dia dikenal ramah, dan biasa-biasa saja dengan rekan-rekan di Polresta.
Kalau untuk alasan mengapa dikirimi sate beracun ya itu kewenangan penyidik yang menangani," pungkasnya.
Kantongi Ciri Pelaku
Polisi bergerak cepat untuk segera mengungkap kasus sate misterius dan beracun, yang menewaskan Naba Faiz Prasetyo, bocah 8 tahun, anak dari Bandiman, pengemudi ojek online (Ojol) di Bantul.
Hingga saat ini, sekira lima orang saksi telah diperiksa.
Polisi pun mengklaim telah mengantongi ciri-ciri terduga pelaku.
Hal itu berdasar keterangan saksi-saksi, penerima paket, hingga rekaman kamera pengintai (CCTV) yang dikumpulkan pihak kepolisian.
Baca juga: MISTERI Racun di Sate yang Tewaskan Putra Ojol, Bumbunya Pahit Ucap Sang Anak Sebelum Ambruk
Meski demikian, polisi masih membutuhkan waktu untuk melakukan pendalaman lebih lanjut.
Sebab, ada dugaan pelaku lebih dari satu orang.
"Kami sudah kantongi ciri-ciri pelaku. Tapi mungkin (pelakunya) bisa lebih dari satu orang," kata Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono, Sabtu (1/5/2021).
Hingga kini, pihaknya terus bergerak cepat dengan memeriksa lebih banyak saksi.
Racun Potasium Sianida
Polisi juga telah memastikan jenis racun yang terdapat dalam paket makanan berisi sate tersebut.