Breaking News:

Berita Terpopuler

POPULER 'Bak Diinjak 100 Gajah' Risiko Buruk Jika Awak KRI Nanggala Berenang saat Kapal Tenggelam

Terjawab sudah alasan awak KRI Nanggala 402 tak berenang saat kapal tenggelam. Ternyata sulitnya seperti diinjak 100 gajah.

Editor: Dhimas Yanuar

Dilansir dari San Francisco Maritime National Park Association, dalam kompartemen tersebutlah awak kapal menyelematkan diri

Kesempatan mereka untuk tetap selamat juga bergantung pada kedalaman air tempat kapal selam tersebut berada.

Jika Awak Kapal Berenang Keluar

Apakah yang terjadi jika kru nekat keluar dari kapal di kedalaman 700 meter?

Jika awak kapal membuka pintu kapal selam pada kedalaman tersebut, air akan memasuki kapal dengan sangat cepat dan mebanjiri kapal dalam hitungan detik.

Dalam kedalaman rendah, awak kapal mungkin masih bisa menahan tekanan air yang masuk dan mencoba berenang ke luar.

Namun di kedalaman 700 meter, kondisi air tidak seperti yang dirasakan di kolam renang.

Dilansir dari Schmidt Ocean Institute, tekanan hidrostatis air meningkat sebanyak 1 atm setiap kedalaman 10 meter.

Jika tekanan di udara adalah 1 atm, maka tekanan di kedalaman 700 meter adalah 70 atm.

Baca juga: PAMIT Berlayar, Letda Munawir Ikut Hilang Bersama KRI Nanggala, Anak Pilu: Berat Terima Kenyataan

Sementara manusia hanya bisa bertahan pada tekanan sekitar 3 hingga 4 atm.

Berenang dalam air laut di kedalaman 700 adalah hal yang tidak mungkin bagi manusia, rasanya mungkin akan sama seperti diinjak 100 ekor gajah di kepala.

Saat air masuk ke kapal selam, kurang dari hitungan detik gendang telinga akan pecah, paru-paru akan termampatkan menyebabkan rasa sakit yang luar biasa lalu pecah, selanjutkan akan diikuti oleh pembuluh darah dan organ seluruh tubuh yang ikut hancur.

Sehingga membuka pintu kapal selam dan berenang keluar adalah hal yang mustahil kecuali kapal selam tersebut masih berada di kedalaman dangkal.

Sebagai referensi, kita bisa melihat penyelamatan kapal selam yang pernah terjadi.

Misalnya kapal selam mini Priz AS-28 Rusia yang tenggelam di Samudera Pasifik pada 7 agustus 2005 karena terjerat kabel.

barang temuan milik KRI Nanggala 402 yang berhasil ditemukan
barang temuan milik KRI Nanggala 402 yang berhasil ditemukan (YouTube Kompas TV)
Halaman
123
Tags:
Berita TerpopulerKRI Nanggala 402kapal selam
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved