TANGIS Istri, Suami Tewas Dibunuh Ponakan Gegara Warisan, Tinggalkan 10 Anak: Ya Allah Kejamnya!
Hanya gara-gara warisan, ponakan nekat bunuh pamannya sendiri. Pilunya korban tinggalkan 10 anak.
Editor: Monalisa
"Tapi ternyata Fathan tidak pernah datang ke rumah Aji," kata dia.
Kadiman mengaku langsung melaporkan hal itu ke kantor polisi.
Namun beberapa hari kemudian tersiar kabar ada penemuan mayat di daerah Cilamaya Kulon.
Malamnya Kadiman dan keluarga datang ke RSUD Karawang untuk memastikan jenazah yang di temukan warga.
Hasilnya pun mengejutkan, jenazah itu adalah Fathan, anaknya yang masih kuliah di Telkom University Bandung.
Penemuan Mayat
Warga Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat digemparkan dengan penemuan sesosok mayat pria.
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus plastik dan dililit bed cover di sebuah tersier sawah Dusun Kesemek, Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang.
Korban yang diduga keras korban pembunuhan diyakini adalah Fathan Ardian Nurmiftah, mahasiswa Telkom University Bandung, Jawa Barat.
Korban dipercaya Fathan, setelah keluarganya yang didamping Polres Karawang mendatangi kamar jenazah RSUD.
Kardiman ayah korban dan keluarganya meyakini jasad yang terbujur kaku tersebut merupakan anaknya.
Ia pun tak kuasa menahan sedih ketika melihat ciri-ciri jasad tersebut persis dengan anaknya.
"Udah tadi kami dampingi," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana saat dihubungi Tribun Jabar, Rabu (13/1/2020).
Oliestha mengatakan, keluarga meyakini korban merupakan salah satu anggota keluarganya yang dikenal.
Hal itu terlihat dari ciri-ciri khusus jenazah.
"Seperti dari celananya, kawat gigi, tahi lalat, gigi yang patah dan sebagainya," ujarnya.
Polisi sendiri masih memburu pelaku pembunuhan Fathan. "Kita masih memburu pelakunya," katanya.
Sebelumnya akun facebook Den'ss Adema mengunggah korban dugaan penculikan terhadap seorang pria di grup facebook Info Seputar Karawang.
Dalam postingannya, ia menyebutkan seorang pria bernama Fathan Ardian warga Telukjambe telah hilang tanpa kabar sejak Minggu (10/1/2020)
Selang tiga hari, Jasad Fathan justru ditemukan terbujur kaku oleh dua orang pemuda yang tengah lari pagi di tengah tersier sawah di Desa Bayur Kidul, Kecamatan Cilamaya Kulon.
Jasadnya ditemukan dengan tangan dan kaki terikat serta duduk dan badan seperti membungkuk, dibungkus plastik merah dan dililit sarung serta bed cover.
Sebagian artikel ini telah tayang di sripoku.com dan TribunJabar.com dengan judul Den Tinggalkan 10 Anak, Tangis Keluarga Pecah di Pemakaman, 'Ya Allah Kejamnya', Dikira Candaan, Sebelum Ditemukan Meninggal, Ayah Fathan Terima WA Ancaman, Minta Uang 400 Juta