Profil Dylan Sada, Perjalanan Karier Model Indonesia di Amerika hingga Pengalaman Kelam Masa Kecil

Inilah yang akhirnya menjadi alasan lain untuk dirinya meninggalkan Indonesia di usianya yang masih muda.

Dylan juga mengaku bahwa kenangan tersebut sangat mempengaruhi kehidupannya dan membuatnya mengalami depresi berat, hingga ia terjerat pada obat-obatan terlarang dan menjadi pecandu alkohol.

"Saya beralih ke alkohol dan narkoba, apapun yang bisa membuat saya merasakan sesuatu. Saya tidak bangga akan hal itu tapi memang itu yang terjadi. Saya tidak pernah mengerti mengapa orang melihat ke arah saya, saya merasa seperti sedang membodohi semua orang," tulis Dylan Sada.

Peristiwa kelam itu juga membuat Dylan membenci dirinya sendiri dan membuatnya mencoba mengakhiri hidupnya sendiri hingga 5 kali.

Beruntung, semua usaha bunuh diri yang ia lakukan gagal.

"Aku mencoba gantung diri sekitar sebulan yang lalu, tapi dua orang menyelamatkanku. Pacarku menyelamatkankku," tambah Dylan.

Dengan menuliskan pengalamannya tersebut, Dylan berharap tak ada lagi yang mengalami nasib seperti dirinya.

Ia juga berharap agar korban pelecehan seksual di luar sana sesegera mungkin mencari bantuan.

"Bicaralah, carilah bantuan. Kamu tidak sendiri. Kamu dicintai dan layak untuk bahagia. Hidup ini terlalu singkat untuk berurusan dengan sesuatu yang menyedihkan," papar Dylan.

Dylan juga mengaku bahwa saat ini dirinya sedang berada dalam masa penyembuhan yang membutuhkan waktu lama.

Namun, ia mengaku bahagia karena telah melakukan tindakan yang tepat.

(Tribunstyle.com/ Amr).

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com

Baca juga: Dylan Sada Meninggal Dunia, Model Indonesia di Amerika yang Dulu Curhat Dianiaya Pacar

Baca juga: Bukan karena Covid-19, Ini Penyebab Gatot Brajamusti Meninggal Dunia saat Jalani Hukuman Penjara