Breaking News:

Api Abadi Mrapen Grobogan Padam, ESDM Jateng dan Ahli Geologi Selidiki Penyebabnya

Padamnya Api Abadi Mrapen di Grobogan membuat pemerintah setempat mencari penyebabnya, ESDM dan ahli geologi selidiki penyebabnya.

Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Suli Hanna
Kompas.com/Puthut Dwi Putranto Nugroho
Pengelola Api Abadi Mrapen memastikan Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah telah padam, Minggu (3/10/2020). 

TRBUNSTYLE.COM - Padamnya Api Abadi Mrapen di Grobogan membuat pemerintah setempat mencari penyebabnya.

Pasalnya, ini kali pertama dalam sejarah api abadi tersebut bisa padam total.

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) kemudian menyelidiki Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Kepala Seksi Energi Cabang Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jateng Wilayah Kendeng Selatan, Sinung Sugeng Arianto menyampaikan, ESDM Jateng telah menggandeng para ahli geologi untuk mengobservasi penyebab padamnya Api Abadi Mrapen, sebagaimana dilansir oleh Kompas.com, Minggu (4/10/2020).

Pengelola Api Abadi Mrapen memastikan Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah telah padam, Minggu (3/10/2020)
Pengelola Api Abadi Mrapen memastikan Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah telah padam, Minggu (3/10/2020) (Kompas.com/Puthut Dwi Putranto Nugroho)

Sinung juga menyampaikan bahwa api tersebut sudah dipastikan telah padam total.

Pihaknya juga tidak mencium bau gas di sana.

Mereka pun telah memicu menyalakan kembali api abadi namun sudah tidak bisa.

Selain itu, mereka masih melakukan kajian untuk menyelamatkan situs ini.

"Kami pastikan telah padam total.

Bau gas dan tanda gas di titik awal sudah tidak ada," jelasnya.

"Kami picu menggunakan api juga sudah tidak bisa," lanjutnya.

"Kami masih melakukan kajian dan penyelamatan yaikni observasi, mitigasi, serta solusi," tambahnya.

Hasil penelitian sementara mengungkapkan penyebab padamnya api diduga karena berkurangnya pasokan gas metana (CH4) yang merupakan bahan bakar api tersebut.

Penjaga mencoba menyulut api di lubang gas alam Api Abadi Mrapen yang padam total, di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Minggu (3/10/2020). Hingga saat ini, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jateng masih berupaya melakukan kajian terkait penyebab terhentinya suplai gas di sumber api legendaris tersebut
Penjaga mencoba menyulut api di lubang gas alam Api Abadi Mrapen yang padam total, di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Minggu (3/10/2020). Hingga saat ini, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jateng masih berupaya melakukan kajian terkait penyebab terhentinya suplai gas di sumber api legendaris tersebut (Kompas.com/Puthut Dwi Putranto Nugroho)

Kini yang menjadi perhatian adalah alasan gas itu berkurang.

"Apakah retakannya tertutup karena deformasi, apakah pasokan gas habis, dan apakah migrasi gas ke tempat lain karena eksploitasi pembuatan sumur di sekitar?

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Api Abadi MrapenGroboganJawa Tengah
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved