Demi Anak Didik, Penerima Subsidi Kuota Internet Kemendikbud Masih Akan Bertambah, Ini Penjelasannya
Demi proses belajar mengajar berlangsung lancar, penerima subsidi kuota internet Kemendikbud masih akan bertambah, berikut penjelasannya
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Kuota internet belajar dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan terus bertambah jumlah penerimanya.
Mulai 22 September 2020 lalu subsidi ini sudah mulai disalurkan kepada penerima bantuan seperti pelajar, mahasiswa, guru dan dosen.
Program ini berlangsung dari bulan September hingga Desember.
Dalam keterangan resmi, Plt. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) menyampaikan, saat ini Kemendikbud telah menyalurkan bantuan kuota data internet tahap satu dan dua pada September ini.
Kuota tersebut kini telah disalurkan kepada 27.305.495 nomor ponsel pendidik dan peserta didik di seluruh Indonesia, sebagaimana dilansir dari Kompas.com, Rabu (30/9/2020).

Ia meyakini, jumlah tersebut akan terus meningkat.
Hal ini dipengaruhi dengan proses pemutakhiran data, verifikasi, validasi, dan penyempurnaan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari pimpinan satuan pendidikan.
Pihaknya terus berupaya untuk melakukan proses verifikasi dan validasi data.
Supaya, bantuan kuota internet belajar bisa tersalurkan ke seluruh nomor penerima bantuan kuota data internet ini.
"Kami bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk dengan para operator seluler, untuk sama-sama terlibat dalam bantuan kuota data internet para pendidik dan peserta didik ini," ujarnya.
"Kami meminta agar seluruh pihak dapat memberikan layanan terbaik untuk anak-anak didik agar mendapatkan pendidikan yang lebih baik meski sedang menghadapi pandemi," lanjutnya.
Kuota yang diberikan ini dibagi menjadi dua jenis kuota.

Satu adalah kuota umum, kuota ini bisa digunakan untuk mengakses seluruh laman aplikasi seperti kuota reguler pada umumnya.
Sedangkan yang kedua adalah kuota belajar.
Kuota ini hanya bisa digunakan untuk mengakses ratusan laman dan aplikasi pembelajaran.