Syekh Ali Jaber Ngalah Demi Tenangkan Istri Saat Cemburu, Nagita Tepuk Punggung Raffi: 'Masya Allah'
Syekh Ali Jaber memilih mengalah demi menenangkan hati sang istri saat cemburu, Nagita Slavina langsung bereaksi.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
"Alhamdulillah sudah ke rumah sakit dan melepas jahitan, alhamdullilah sudah sangat membaik, sehat walafiat.
• 5 Fakta Penusukan Syekh Ali Jaber, Ditikam hingga Pisau Patah, Begini Pengakuan dari Pelaku
• Tak Setuju Pelaku Penusukan Dianggap Gila, Syekh Ali Jaber Minta Polisi Usut Tuntas

Ya biasanya kalau luka mungkin ada sedikit kayak gatal-gatal, proses penyembuhan.
Tapi alhamdulillah sudah beraktivitas kembali, insyallah hari Rabu saya akan terus berjalan safari dakwah di Batam dan Malang, insyaallah selama 11 hari," papar Syekh Ali.
Saat disinggung soal trauma, Syekh Ali merasa hal tersebut tidak akan terjadi.
"Trauma buat apa, trauma kalau kita takut mati. Dan sebenarnya rasa trauma itu tidak akan memundurkan kematian.
Kalau rasa takut, ada rasa takut sebagai manusia. Manusia kan wajar kalau ada rasa takut tapi jangan berlebih-lebihan.
Rasa takut yang menghambat aktivitas, rasa takut yang seolah-olah kita bisa terhindar dari kematian, kan sudah ditetapkan oleh Allah kematiannya.
Habis umur gak mungkin bisa ke mana-mana, makanya saya santai," lanjutnya.
Sejak musibah yang menimpanya, Syekh Ali kini mendapat protokol keamanan meski tak pernah meminta.
Ia menilai hal tersebut sebagai sinergi dan berharap bisa diberlakukan kepada seluruh ulama di Indonesia.
"Kalau secara pribadi saya gak pernah minta, tapi alhamdulillah perhatian dari aparat polisi ketika kemarin abis kejadian, saya lanjut acara di Lampung, 3 acara habis kejadian alhamdulillah dikawal terus.
Kemudian saya lanjut di Malang pun sama dapat perhatian dari aparat kepolisian.
Ini merupakan sinergi antara polisi dan para dai, mudah-mudahan bisa teruskan, bukan hanya Ali Jaber tapi seluruh para ulama di Indonesia," papar Syekh Ali.
Saat disinggung soal pelaku penusukan dirinya, Syekh Ali mengaku sudah memaafkan.
Namun ia tetap meminta proses hukum tetap berjalan.
Syekh Ali pun juga memiliki rencana untuk bertemu dengan pelaku.
"Saya punya niat insyallah selepas safari dakwah saya berkunjung ke Lampung," tandasnya.
(TribunStyle.com/Tiara Susma/Febriana)