Breaking News:

Virus Corona

KABAR BAIK! Ilmuwan Singapura Sebut Corona Indonesia Berakhir Juni 2020, Benarkah? Ini Kata Pakar UI

Kabar gembira! Ilmuwan Singapura menyebut wabah virus corona atau Covid-19 di Indonesia akan berakhir pada bulan Juni 2020.

Kompas.com
Pemeriksaan wisatawan di sebuah bandara di Indonesia terkait pandemi corona 

"Kami jelaskan juga khusus DKI, perkembangan yang terakhir kasus positif telah mengalami perlambatan yang sangat pesat," kata Doni seusai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, kemarin.

"Saat ini sudah mengalami flat dan kita berdoa semoga tidak terlalu banyak lagi kasus positif yang terjadi," lanjut dia.

Doni menyatakan, perlambatan penularan di DKI terjadi karena penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah berjalan dengan baik.

Dengan PSBB, maka kegiatan masyarakat yang berpotensi menularkan virus dibatasi.

Dikatakan Pandu, jika PSBB diakui dapat memutus mata rantai penyebaran virus, maka hal ini harus dilakukan di daerah-daerah lain di seluruh Indonesia.

Tujuannya untuk mencapai target, bulan Juni pandemi Covid-19 di Indonesia benar-benar berakhir.

Selain PSBB, tes masif juga harus dilakukan di seluruh lapisan masyarakat untuk mengetahui pasti berapa orang yang terinfeksi Covid-19 dan ada upaya penanganan untuk pasien positif.

"Janji gugus tugas itu harus ditepati, agar target tercapai," ungkap Pandu.

Menurut data Worldmeters, jumlah tes yang dilakukan Indonesia hingga hari ini masih sangat kecil.

Total baru 75.157 tes yang dilakukan, atau hanya 275 per satu juta penduduk yang melakukan tes.

Pasien virus corona dirawat dengan alat ventilator di samping ranjang rumah sakit
Pasien virus corona dirawat dengan alat ventilator di samping ranjang rumah sakit (Sky News Youtube)

Mengapa Korban Meninggal Virus Corona Lebih Banyak Kaum Pria? Ini 5 Kelemahan Lelaki 

Sementara itu, fakta menunjukkan kaum pria lebih banyak jadi korban meninggal dunia virus corona, mengapa?

Dilansir dari Kompas.com, pernyataan jika pria lebih rentan beresiko untuk meninggal ini telah direplikasi di semua negara terdampak corona.

Kendati demikian, para ilmuan masih belum bisa untuk memahami apa yang menjadi penyebabnya.

Menurut data terbaru Inggris dari Kantor Statistik Nasional mengungkapkan jika pria dua kali lebih mungkin meninggal karena penyakit ini.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
virus coronakapan virus corona berakhirCovid-19
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved