Ingat Saphira Indah Artis yang Meninggal Saat Hamil 6 Bulan? Makamnya Dibuat Cantik Suami & Putranya
Satu tahun berlalu, begini kondisi makam artis cantik Saphira Indah yang meninggal bersama calon buah hatinya di usia kandung 6 bulan.
Penulis: Octavia Monalisa
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Satu tahun berlalu berpulangnya artis cantik Saphira Indah, begini kondisi makamnya sekarang. Apa kabar pula suami dan anaknya?
Saphira Indah yang merupakan sahabat Ayu Ting Ting ini diketahui satu tahun yang lalu meninggal dunia bersama sang calon jabang bayinya.
Istri dari Ai Rico Hidros Daeng ini menghembuskan nafas terakhirnya bersama sang buah hati yang kala itu memasuki usia kandungan 6 bulan.
Dikabarkan Saphira Indah meninggal dunia akibat penyakit paru-paru.
Kini satu tahun sudah Saphira Indah berpulang, rupanya kesedihan dan rasa kehilangan masih begitu menyelimuti suami dan putranya.
• Kabar Farida Pasha Mak Lampir Misteri Gunung Merapi, Nenek Artis Terkenal, Kini Masih Awet Muda
• Ingat Riyanni Djangkaru Host Jejak Petualang? Kabarnya Kini Bersuami Bule Profesinya Tak Sembarangan
Tak jarang Ai Rico Hidros Daeng dan Ahmad Titan At Tariq putra sulung Saphira Indah mengunjungi makamnya.
Siapa sangka berkunjung ke makam sang istri, Ai Rico Hidros Daeng menghias tempat perisitirahatan terkahir sang istri dengan begitu indah.
Setiap kali datang berziarah, Ai Rico Hidros Daeng selalu menghujani makam sang istri dengan bunga yang indah.
Bahkan makam Saphira Indah pun terlihat paling berbeda dengan yang lainnya.
Tak jarang Ai Rico Hidros Daeng mengajak sang putra untuk berziarah ke makam sang istri.
• Sebelum Saphira Indah Meninggal, Sang Suami Ungkap Jika Ia Sempat Alami Kejadian Aneh Ini!
Menilik dari akun Instagramnya, Ai Rico Hidros Daeng seolah mengaku jika rasa kehilangan itu belumlah lenyap meski sudah satu tahun berlalu.
Hingga kini, suami mendiang Saphira Indah jarang diberitakan dekat dengan wanita lain.
Hatinya ternyata masih terjaga akan sosok Saphira Indah.
"30 januari..tepat setahun, dimana luka hati tak terobati tercipta." tulis Ai Rico Hidros Daeng.
