Ramadhan 2020
HERAN, Mengapa Berat Badan Melonjak Begitu Puasa Ramadhan 2020 Dimulai? Ini 4 Penyebabnya
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan naiknya berat badan ketika menjalankan ibadah puasa.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Agung Budi Santoso
Agar berat badan tetap ideal, imbangi dengan banyak minum air putih dan kurangi minuman yang banyak mengandung gula.
Saat berpuasa, tubuh kehilangan banyak cairan, dengan meminum air putih maka cairan tubuh akan cepat digantikan dan tidak menyebabkan berat badan naik karena tidak mengandung gula.
- Berbuka puasa dengan karbohidrat kompleks

Karbohidrat kompleks kaya akan serat dan baik untuk sistem pencernaan.
Karbohidrat jenis ini adalah karbohidrat yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna oleh tubuh, sehingga tubuh akan terus bekerja menghasilkan energi untuk mencernanya.
Karbohidrat kompleks memberikan stimulus serotonin untuk menjaga nafsu makan agar tidak makan dengan berlebihan.
Makanan yang kaya akan karbohidrar kompleks adalah gandum, beras merah, oat, biji-bijian dan kacang-kacangan.
- Perbanyak konsumsi buah

Saat berbuka puasa dianjurkan untuk memperbanyak makan buah segar.
Salah satu buah yang baik dikonsumsi ketika berbuka puasa adalah alpukat.
Alpukat memiliki lemak yang baik untuk tubuh, selain itu, alpukat juga mengenyangkan perut lebih lama.
- Hindari gorengan

Gorengan memang menjadi salah satu menu wajib ketika berbuka puasa.
Akan tetapi, agar berat badan tidak naik lebih baik hindari konsumsi gorengan ketika berbuka puasa.
Kadar minyak pada gorengan bisa menaikkan berat badan dan menyebabkan kolesterol tinggi.
Sebagai gantinya gorengan, lebih baik konsumsi sayuran hijau yang lebih sehat ketika berbuka puasa.
(TribunStyle.com/Anggie)
• 5 Makanan dan Minuman yang Menjadi Menu Khas Berbuka Puasa Ramadhan, dari Kolak hingga Gorengan
• Cara Membedakan Kurma Manis Palsu & Manis Buatan, Makanan Khas yang Nikmat Disantap saat Buka Puasa