Ramadhan 2020
Puasa Ramadhan, Apakah Makan Sahur Tetap Bisa Dilanjutkan Meski Sudah Imsak? Ini Penjelasannya
Apakah tetap bisa makan sahur meski sudah imsak? Simak penjelasan terkait ibadah puasa Ramadhan ini.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Suli Hanna
TRIBUNSTYLE.COM - Apakah tetap bisa makan sahur meski sudah imsak? Simak penjelasan terkait ibadah puasa Ramadhan ini.
Pada bulan suci Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk berpuasa.
Sebelum berpuasa, biasanya orang-orang makan sahur pada dini hari sebelum imsak.
Namun, bagaimana jika baru bangun tidur pada saat sudah imsak?
Apakah masih bisa makan sahur? Apakah ibadah puasa tetap boleh dijalani tanpa sahur?
Terkait kondisi tersebut, ada beberapa orang yang tetap melanjutkan makan sahur sampai tiba azan subuh.
• Mimpi Basah Siang Hari di Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa? Ini Jawabannya
• Mandi Wajib Setelah Imsak di Bulan Ramadhan, Apakah Puasa Masih Sah? Ini Penjelasannya

Lantas bagaimana hukum bersantap sahur ketika sudah lewat imsak?
Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta, Shidiq M.Ag, memberikan penjelasan terkait makan sahur setelah imsak.
Penjelasan tersebut disampaikan Shidiq melalui video yang diunggah kanal YouTube Tribunnews.com pada Senin (20/4/2020).
"Pada prinsipnya setelah Imsak itu kita masih boleh makan dan minum, mengapa demikian, karena Imsak yang dipraktekkan oleh masyarakat di Indonesia itu sebetulnya bukan menandakan masuknya waktu fajar," ungkapnya.
"Padahal masa menahan dari makan dan minum itu menurut mayoritas ulama atau jumhur ulama' itu mulai berlaku setelah terbitnya fajar," tambah Shidiq.
Ia pun menjelaskan dasar dari hal itu sebagaimana tertuang dalam surah Al Baqarah ayat 187.
ۚ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ
Artinya:
"...dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar..."