Virus Corona
PANTAS Dicontoh! Desa di Banyumas Ini Terima Jenazah Pasien Corona Saat Daerah-daerah Lain Menolak
Salah satu desa di Banyumas menerima jenazah pasien corona dari berbagai daerah yang mengalami penolakan warga.
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: vega dhini lestari
Pada sebuah video yang beredar terdapat seorang warga Banjaranyar yang mengutarakan perasaan sedihnya karena ada jenazah pasien corona yang mendapat penolakan saat dimakamkan.
Video tersebut diunggah ulang oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di akun instagramnya, Rabu (01/04/2020).
• Videonya Ingatkan Bahaya Corona Viral, Bintang Emon Jadi Sorotan Media Luar Negeri
"Saya mendengar berita yang menyedihkan.
Dimana jenazah pasien positif corona ditolak dimana-mana ketika akan dimakamkan.
Ini menjadi keprihatinan saya secara pribadi, entah untuk orang lain," ujarnya.
Pria paruh baya tersebut mengapresiasi langkah kepala desanya yang mau menerima jenazah pasien corona untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) di daerahnya.
"Untuk itu, saya mendukung komitmen bapak kepala desa, bapak Karseno.
Saya begitu terenyuh dan bangga pada keberanian kepala desa yang siap menerima jenazah dari luar daerah yang tertolak dimana-mana ," lanjutnya.
Ganjar Pranowo lantas mengapresiasi tindakan desa Desa Banjaranyar, Kecamatan Sokaraja, Banyumas.
@ganjar_pranowo
"Selalu ada yg berniat baik untuk membantu ..."
Para warganet membanjiri unggahan Ganjar dengan menuliskan apresiasinya kepada Desa Banjaranyar.
@agustiennien
"Alhamdulillah akhirnya ada yg peduli dg jenazah krn sakit covid19,
sy prihatin dan khawatir pupusnya rasa empaty sesama.... matur nuwun pak kades."
@faamarpaung1919
"SALUT PAK KADES PROUD OF YOU."
@suharno7471
"Alhadullilah bisa di makam kan semoga khusnul khotimah AL FATIHAH."