Virus Corona
Status PDP, Rapid Test Dokter Tirta Negatif Namun Idap Penyakit Lain: Saya Positif Corona Itu Hoax
Kisah Dokter Tirta yang berjuang melawan corona, kini menjadi PDP dengan hasil rapid tes negatif. Namun idap penyakit lain.
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Total uang yg saya habiskan (pribadi dan donasi mencapai 1 m lebih)
Saya mnta maaf tidak bisa turun lapangan lagi.
Tapi semua temen2 saya @kurirkebaikan.id akan meneruskan ini
Saya akan fokuskan mengirim APD keluar jakarta dulu
Saya akan tetap update via media.
Semua kegiatan saya batalkan.
Kecuali yg mau pick up apd. Akan saya ladenin."
Meski begitu, dokter lulusan Universitas Gadjah Mada tersebut mengatakan dirinya tak akan berhenti untuk berjuang melawan corona.
Bahkan jika nyawanya ikut terancam.
"Saya harap apa yg saya lakukan menggerakkan hati kalian dimanapun kalian berada, kami siap mati demi negara ini
Saya ga butuh dikenang. Saya cuma melakukan tugas saya
Jikalau suatu saat saya positif covid, percayalah, semangat saya ga akan padam.
Bahkan jika saya sekarat sekalipun, perlawanan akan tetap jalan.
See you guys. Hidup mati di tangan Allah. Tapi yang penting berjuang dulu di sini
Mana tenaga medis yang sedang dirumahkan? Angkat tangan !!!! Hahaha"
• Deretan Wajah Lebam Merah Nyaris Berdarah Dokter & Perawat Pasien Corona, Bukti Total Berkorban
Jalani rapid test dan bedrest di rumah sakit
Dokter yang menggeluti dunia bisnis tersebut kemudian menjalani perawatan di rumah sakit dan memilih bedrest disana.
Lantaran tak ingin menganggu dan menimbulkan ketakutan orang-orang disekelilingnya.
Pemilik nama Tirta Mandira Hudhi tersebut lantas menjalani rapid test corona dan hasilnya negatif.
"Aman bosku kondisi aman
Cipeng bukan orng gampang nyerah
Screening rapid test : negativ
Lab : mash DBN
Xray : msh DBN
Sisa nunggu 4 hari bedrest, baru di cek ulang, kalo beres. Bisa keluar day 5. Kerja kerja kerja. Ambruk. Jingak
Makasih @kartikahospital ! Hahaah terbaik emang. Makannya enak cuy
Ini foto sebelum dibawa ke rs. Iseng pake helm yg saya beli hahahaha
Kenapa saya lebih memilih rehat di rs? Biar sekeliling saya ga terganggu. Takutnya parno. Dan penyembuhan bisa optimal," tulisnya.
Kini berstatus PDP
Kabar terakhir, dirinya kini menjadi pasien dalam pengawasan (PDP).
Meski begitu dirinya masih berjuang melawan corona sembari mengurusi bisnisnya.
"saya terlatih ngatur toko banyak, @shoesandcare , selama kuliah 2009-2013c saya terbiasa bagi tugas, kuliah + usaha. So,
ketika saya PDP , skrng , saya masih bisa lanjut berjuang dan ngurus bisnis
Otakknya kuat dok? Ya kuat lah. HAHAHAHA
Ngatur usaha DAN pergerakan dari RS ? Bisa donk. Apa yg ga bisa kalo diniatin baik dan bersama Allah?
Dan dari RS Akhirnya saya menemukan 1 FULL SET APD DARI tim saya yg kliling se kota, saya beli 200 pcs dulu.
Saya titip di balaikota ya pak @aniesbaswedan kalo di izinkan tim nanti ke sana minggu depan
Makasih @kitabisacom , yok kita beli APD lagi
Makasih @kartikahospital , udah jaga gue, maaf dilarang jenguk. Even keluarga gue aja ga masuk. Gue ngurus diri gue sendiri
Makasih @belvadevara dan staf presiden @jokowi sudah bantu apreasiasi usul gue yaah," tulisnya.
• Sang Kakak Jadi Dokter & Ikut Tangani Pasien Corona, Fairuz A Rafiq Rasakan Khawatir dan Takut
Sederet rekan selebriti lantas memberikan dukungan dan doa agar dirinya lekas sembuh.
@sinyoritaesperanza
@dr.tirta gws dok. smangaaatt
@augiefantinus
Semangat!! Loe pasti sehat lagi....
@riaricis1795
kita lanjutkan!!!
@ernestprakasa
Lekas sehat kembali bro
@reisabrotoasmoro
Walah... Mesti leren. Speedy recovery
@kevinjulio1993
Sehat2 dok
@nadialaydrus
Lhaaaa toooo, ambruk tooo.. lereno sek.. awak dudu robot, butuh istirahat. (TribunStyle.com/Yuliana Kusuma)