Virus Corona
Wanita Ini Ungkap Rasanya 12 Hari Dikarantina Karena Tertular Corona, Lihat Foto Ruang Isolasinya
Farah Salwani, wanita asal Malaysia, berbagai cerita pengalamannya menjalani masa karantina karena tertular virus corona.
Penulis: galuh palupi
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Kopi tawar pun seperti tidak cocok di tenggorokan.
Sudah memaksa diri untuk makan, tapi lalu muntah," tulis Farah.
Ia juga diajari cara memakai oksigen untuk meringankan sesak napas.
"Untuk pertama kalinya memakai oksigen sendiri.
Belajar dengan perawat cara memasangnya, karena dokter dan perawat sangat sibuk.
Duduk berdiam diri di rumah pun rasanya tak pernah seperti ini.
Selalu sibuk dengan anak, kadang anak di depan mata kita tetap tak tenang.
Tapi di ruang karantina ini, mau nonton Netflix sampai mata pedas juga tak apa.
Tapi kalau orangtua yang kena, mereka tidak mengerti Netflix atau game, paling hanya mengaji sepanjang hari."
Farah juga bercerita petugas medis akan melakukan tes padanya tiap 72 jam sekali.
• Perbedaan Social Distancing, Isolasi Diri dan Karantina dalam Mencegah Penyebaran Virus Corona
Tes itu untuk memeriksa apakah masih ada virus corona di dalam tubuhnya.
Selama hasil tes masih positif, pasien tidak diperbolehkan keluar ruangan isolasi.
Hari Kedelapan

Di hari kedelapan, Farah bercerita tentang cara petugas medis menanganinya.
"Memang tidak ada obat untuk penyakit ini, tak ada antibiotik.