Luas 5 Hektar, Begini Mewahnya Rumah Susi Pudjiastuti, Dihuni 400 orang Dilengkapi dengan Helipad
Jarang disorot! terungkap begini mewahnya rumah milik mantan Menteri Susi Pudjiastuti. Dilengkapi dengan helipad dan layar pemantau pesawat.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Beginilah potret rumah kelewat mewah milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti.
Tak hanya sosok Susi Pudjiastuti yang menarik perhatian warganet.
Siapa sangka, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI ini memiliki kediaman yang megah dan mewah.
Tak tanggung-tanggung mantan menteri pilihan Presiden Joko Widodo ini memiliki rumah mewah seluas 5 hektar.
Bukan sembarang rumah, Susi Pudjiastuti diketahui tinggal di hunian seluas 5 hektar yang bertemakan kolonial Belanda.
Di rumah mewah tersebut dihuni oleh 400 orang dan dilengkapi dengan fasilitas pendukung, seperti helipad dan layar pemantau pesawat.
• Susi Pudjiastuti Sentil Gibran Rakabuming Gegara Minum Es Teh Pakai Plastik: Aduh Sampah Lagi
• Viral Video Nelayan Selamatkan Hiu Paus Terlilit Tali Dibagikan Susi Pudjiastuti, Ini Faktanya

Seperti yang diketahui, nama Menteri Susi Pudjiastuti jadi sorotan lantaran masa jabatannya telah berakhir.
Jabatan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti di periode 1 pemerintahan Joko Widodo segera berakhir pada 20 Oktober 2019.
Bahkan, Menteri Pudjiastutui telah mengucapkan permintaan maaf dan mengaku keras kepala.
"Bila ada kesalahan yang tidak sengaja.
Kadang-kadang saya cukup keras kepala, saya mohon maaf," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Satgas 115 di Jakarta, Selasa (17/9/2019), seperti yang dilansir dari Tribunnews.com.
Sebagai anggota Kabinet Kerja 1, masa kerja Susi Pudjiastuti sebagai menteri akan berakhir dalam 6 minggu terakhir
Instagram.com/@susipudjiastuti115, Rumah mewah Susi Pudjiastuti
"Dalam waktu 6 minggu jabatan akan berakhir,
terima kasih atas seluruh dukungan, baik kawan luar negeri (duta besar) New Zealand, Kolombia, Amerika, Eropa, kawan TNI AL, Bakamla, Kejaksaan, Polair, dan kawan-kawan KKP,