Tragedi Susur Sungai
Tersangka Tragedi Susur Sungai Bertambah, Polisi Ungkap Fakta Baru: Mereka Punya Sertifikat KMD
Polisi ungkap bukti dan fakta baru, tersangka tragedi susur sungai yang tewaskan 10 siswi SMPN 1 Turi bertambah.
Editor: Monalisa
Sebelumnya polisi telah menetapkan IYA, seorang guru olah raga dan pembina pramuka sebagai tersangka.
"Justru IYA, DS dan R yang punya sertifikat kursus mahir dasar (kmd) pramuka, harusnya lebih memahami bagaimana keamanan melakukan kegiatan kepramukaan," tegasnya. (TRIBUNJOGJA.COM/Santo Ari)
Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Tersangka Insiden Susur Sungai Sempor Bertambah

Pertaruhkan Nyawa Selamatkan 3 Rekan di Tragedi Susur Sungai, Siswi Ungkit Perkataan Pembina Pramuka
Tita Farza Pradita merupakan salah satu korban selamat dari tragedi susur sungai kegiatan Pramuka SMPN 1 Turi, Sleman.
Dengan susah payah Tita Farza Pradita menyelamatkan tiga orang rekannya di tengah derasnya arus Sungai Sempor yang menewaskan 10 siswi tersebut.
Susah payah Tita mempertaruhkan nyawanya mungkin tidak akan terjadi jika sang pembina Pramuka mendengarkan peringatan warga sekitar.
• Suasana Hari Pertama Sekolah, Pasca Tragedi Susur Sungai, Para Murid SMPN 1 Turi Diterapi Psikolog
• Kini Nasibnya di Ujung Tanduk, Balasan Pembina Pramuka Dibenarkan Murid: Kalau Mati di Tangan Tuhan
Dalam penuturannya, Tita mengaku mendengar sendiri balasan sang pembina Pramuka saat diingatkan warga akan bahaya kegiatan susur sungai.
"Sama warga sudah diingetin. Saya mendengar ada warga yang memperingatkan," kata Tita, seperti dilansir Kompas TV.
Sayangnya peringatan warga tersebut tak digubris oleh pembina Pramuka selaku guru olahraga tersebut.

lanjut Tita, peringatan tersebut disambut kata-kata tak enak dari pembinanya.
"Katanya, 'Enggak apa-apa, kalau mati di tangan Tuhan', kata kakak pembinanya," ujar Tita yang mengaku mendengar langsung jawaban pembinanya tersebut.
Masih teringat jelas dalam benak Tita bagaimana peristiwa nahas itu tiba-tiba terjadi saat dirinya dan beberapa rekan menyebrangi Sungai Sempor.
Gadis cilik ini pun tak ragu menceritakan secara detail kejadian tersebut.
• Aksi Heroik Pemancing Selamatkan 20 Korban Susur Sungai: Saya Lihat Ada yang Pegangan Batu & Kayu
• Kisah Pilu Ayah Yasinta Korban Susur Sungai, Berusaha Cari Hingga Kaki Kram tapi Gagal: Maafin Bapak
Pada Jumat (21/2/2020) sore itu, mereka dibagi menjadi beberapa regu untuk masuk ke sungai.