Kolaborasi Tiga Kementerian, 50 Persen Dana BOS Untuk Gaji Guru Honorer, Ini Persyaratannya
Mendikbud umumkan 50 persen alokasi dana BOS untuk kesejahteraan guru honorer. Namun tak sembarangan guru honorer, ada persyaratan khusus, diantaranya
Penulis: Tsania Fadhillah
Editor: Delta Lidina Putri
Kemudian, belum memiliki sertifikat pendidik.
Terakhir adalah tercatat di data pokok pendidikan (Dapodik) pada 31 Desember 2019.
Jadi bagi yang tercatat di Dapodik melebihi tanggal tersebut, dipastikan tidak bisa menerima gaji dari alokasi dana BOS ini. (TribunStyle.com/TsaniaF)

Sebelumnya, Nadiem Makarim telah membuat peratuan dihapuskannya Ujian Nasional
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim akan membuat program yang menggantikan Ujian Nasional yang akan dilaksanakan pada 2021 mendatang.
Tetapi Nadiem memastikan bahwa program UN akan tetap dilaksanakan pada 2020.
Rencananya, pada 2021 program ini akan digantikan dengan pertimbangan telah dilakukan persiapan oleh pihak sekolah dan siswa untuk menghadapinya.
"Pada tahun 2021, UN itu akan diganti menjadi asesmen kompetensi minimum dan survei karakter," ujar Nadiem saat Rapat Koordinasi bersama Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019).
• KALEIDOSKOP 2019 - 5 Publik Figur Paling Dicari di Google: Nadiem Makarim Hingga BLACKPINK
• Video Pria Pedofil Retas CCTV di Kamar Bocah 8 Tahun dan Sempat Menyamar Jadi Sinterklas Viral
Perubahan program UN ini termasuk dalam empat program pokok kebijakan pendidikan “Merdeka Belajar”.
Program tersebut meliputi Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Peraturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Zonasi.
Penghapusan Ujian Nasional ini dilakukan dengan beberapa tujuan, salah satunya untuk mengurangi stres pada siswa.

Berikut ini adalah 5 Fakta Asesmen Kompetensi Minumum pengganti Ujian Nasional/UN
Mengurangi stres pada murid
Dilansir dari Antara, Nadiem Makarim mengungkapkan bahwa penggantian Ujian Nasional dengan Asesmen Kompetensi Minimum ini dilakukan untuk mengurangi stres pada siswa karena Ujian Nasional.
Menghilangkan kesan menghukum