Tokoh Viral Hari Ini
5 Fakta Pemakaman Gus Sholah, Dimakamkan Dekat Gus Dur, Ribuan Pelayat Berlinang Air Mata
Jenazah ditempatkan sesuai keinginan Gus Sholah semasa hidup, hingga ribuan pelayat berlinang air mata.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
lihat foto
Turun dari pesawat yang mengangkut jenazah dan keluarga, peti jenazah Gus Sholah langsung dimasukkan ke dalam mobil jenazah yang akan membawanya ke kompleks pemakaman Pesantren Tebuireng.
Dengan membawa foto Gus Sholah semasa hidup, Khofifah didampingi Nyai Faridah, istri Gus Sholah, memimpin pemindahan jenazah sejak dari turun pesawat ke mobil jenazah.
2. Deretan karangan bunga
Berderet karangan bunga terpasang di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Senin (3/2/2020) pagi.
Karangan bunga itu merupakan bentuk penghormatan dan tanda dukacita atas wafatnya KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah.
Dari sekian banyak karangan bunga, tampak karangan bunga atas nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Selain karangan bunga dari Anies, tampak pula karangan bunga dari Kepala Bulog Budi Waseso, serta Wali Kota Surabaya Tri Risma Maharani.
Pihaknya Pesantren Tebuireng tidak membatasi datangnya karangan bunga yang dikirimkan sebagai bentuk penghormatan terhadap almarhum Gus Sholah.
"Prinsipnya, dari siapa pun kami persilakan," kata Iskandar, Kepala Pondok Pesantren Tebuireng saat dikonfirmasi Kompas.com.
3. Salat jenazah dipimpin cucu KH Hasyim Asy'ari
Prosesi pemakaman Gus Sholah diawali dengan salat jenazah di masjid Pesantren Tebuireng.
Ribuan warga dan santri menggelar salat jenazah di masjid Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
Salat jenazah untuk almarhum KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah di masjid Tebuireng tersebut, dilaksanakan menjelang pemakaman.
Jenazah Gus Sholah memasuki Pesantren Tebuireng sekitar pukul 13.00 WIB.
Sebelum dibawa ke masjid Tebuireng, jenazah adik kandung Gus Dur itu disemayamkan di 'ndalem kasepuhan' Pesantren Tebuireng.
