Keraton Agung Sejagat
Keraton Agung Sejagat Meresahkan, Keraton Djipang Disebut Kerajaan Blora Untuk Pengembangan Wisata
Berbeda dengan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Keraton Djipang punya orientasi untuk pengembangan parawisata.
Editor: Ika Putri Bramasti
Di dalam Sunda Empire itu terlihat spanduk bertuliskan Sunda Empire-Earth Empire dengan ratusan orang mengenakan seragam ala militer.
Menanggapi hal tersebut, Direskrimum Polda Jabar Kombes Hendra Suhartiyono mengatakan, pihaknya saat ini sudah memonitor kegiatan tersebut.
"Saya sudah memonitor itu, tapi kami masih pantau dan dalami apakah serupa dengan Keraton Agung Sejagat di Purwarejo, kan beda-beda ini".
"Memang sudah memonitor itu giat yang di maksud," kata Hendra, Jumat (17/1/2020).
Sementara itu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung Ferdi Ligaswara mengatakan, Sunda Empire (SE)-Earth Empire (EE) tidak terdaftar sebagai ormas atau pun Organisasi Kepemudaan (OKP).

• Tragis, Balita 3 Hari Dikunci di Toilet hingga Tewas, Terungkap Fakta Mengejutkan Saat Ditemukan
• Pria di Pinrang Ini Rakit dan Terbangkan Pesawat yang Menggunakan Mesin Motor Kawasaki Ninja 150 RR
"Yang pasti SE-EE ini tidak terdaftar di Kesbangpol. Akan kita telusuri," ujar Ferdi Ligaswara, Kepala Badan Kesbangpol Kota Bandung saat dihubungi dilansir dari Kompas.com (17/1/2020).
Dia memastikan gerakan yang dilakukan oleh SE-EE adalah nyeleneh serta menyalahi aturan.
"Jangan yang aneh-aneh. Tidak ada negara dalam negara," jelasnya.
Menurut dia, setiap organisasi atau kelompok yang ingin mendaftarkan diri di Kesbangpol harus sesuai dengan aturan dan mengakui keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Sudah jelas aturannya harus mengakui NKRI," pungkasnya. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).
• Muncul Kerajaan Djipang di Blora, Ganjar Pranowo Singgung Bedanya dengan Ngerinya KAS Purworejo
• Tangisi Nasibnya yang Kini Pakai Baju Tahanan, Ratu Kerajaan Agung Sejagat Purworejo Minta Keadilan