Breaking News:

Keraton Agung Sejagat

Keraton Agung Sejagat Meresahkan, Keraton Djipang Disebut Kerajaan Blora Untuk Pengembangan Wisata

Berbeda dengan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Keraton Djipang punya orientasi untuk pengembangan parawisata.

Istimewa, TribunJateng
Kerajaan Djipang di Blora 

Ganjar mengatakan, Keraton Djipang tidak membuat geger seperti yang ada di Purworejo.

Di Keraton Djipang, tidak ada ancaman apapun seperti di Keraton Agung Sejagat yang didirikan Toto Santosa.

(Penulis Kontributor Semarang, Riska Farasonalia | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ganjar Sebut Keraton Djipang, Kerajaan Baru di Blora untuk Pengembangan Pariwisata"

Keraton Agung Sejagat
Keraton Agung Sejagat (Permata Putra Sejati/Tribun Jateng)

Setelah KAS Purworejo & Kerajaan Djipang Blora, Kini Viral Kerajaan Sunda Earth Empire di Bandung

Berita viral hari ini - Setelah KAS di Purworejo dan Kerajaan Djipang di Blora, kini viral kerajaan Sunda Empire Earth Empire di Bandung, Jawa Barat.

Munculnya Keraton Agung Sejagat di Purworejo yang menggemparkan sosial media dan menjadi perbincangan oleh warganet.

Bahkan 'Raja' dan 'Ratu' dari Keraton Agung Sejagat ini pun ditangkap oleh kepolisian setempat.

Alasannya dari kenapa Keraton Agung Sejagat ini berbahaya diduga karena sang Raja menyebut Keraton Agung Sejagat adalah induk dari semua negara di dunia.

Bahkan, kekuasaannya tidak terbatas hanya di daerah Purworejo.

 Muncul Kerajaan Djipang di Blora, Ganjar Pranowo Singgung Bedanya dengan Ngerinya KAS Purworejo

 Tragedi Cinta Segitiga Berdarah, Ayah-Anak Rebutan Janda Anak Tiga, Berujung Terbunuhnya Si Janda

Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso dan Sang Ratu, Fanni Aminadia.
Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso dan Sang Ratu, Fanni Aminadia. (Istimewa)

Sang Raja berani mengatakan bahwa kekuasaan Keraton Agung Sejagat tersebar hingga ke seluruh penjuru dunia.

Tak hanya itu, keberadaan kerajaan yang memiliki pengikut sebanyak 450 orang itu juga konon telah diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sang Raja bahkan dengan lantang mendeklarasikan dirinya sebagai juru damai di dunia.

Sebagai Raja, Toto berani memerintahkan pengikutnya untuk membayar iuran hingga puluhan juta rupiah.

Bagi pengikutnya yang tak membayar, dia mengancam akan mendapatkan malapetaka jika tidak mengikuti aturan keraton.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Keraton Agung SejagatKeraton DjipangGanjar Pranowo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved