5 Jenis Obat yang Harus Dihindari Oleh Penderita Penyakit Jantung, Bisa Menimbulkan Efek Berbahaya
Selain harus menghindari berbagai makanan dan minuman, penderita penyakit jantung juga harus menghindari beberapa jenis obat berikut ini.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNSTYLE.COM - Selain harus menghindari berbagai makanan dan minuman, penderita penyakit jantung juga harus menghindari beberapa jenis obat berikut ini.
Penderita penyakit jantung harus menghindari berbagai makanan dan minuman yang tidak sehat untuk menjaga kesehatan jantungnya.
Biasanya, penderita penyakit jantung akan menghindari makanan yang tinggi kolesterol, garam dan berbagi makanan lain yang berpotensi membahayakan jantung.
• Simak 3 Langkah Atasi Migrain Mendadak dengan Mudah, Kurangi Konsumsi Obat Anda
• 5 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Jantung yang Bisa Dilakukan Mulai dari Hari Ini
• Berikut Ini Adalah Pola Makan yang Sehat untuk Penderita Penyakit Jantung
Tetapi, selain makanan dan minuman, ternyata ada beberapa jenis obat yang harus dihindari untuk penderita penyakit jantung.
Beberapa jenis obat ini harus dihindari karena bisa berinteraksi dengan obat penyakit jantung sehingga bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Dilansir dari Hello Sehat, berikut ini adalah berbagai jenis obat yang harus dihindari oleh penderita penyakit jantung.
- Obat pereda nyeri NSAID

NSAID adalah obat pereda nyeri yang banyak digunakan untuk meredakan nyeri karena keseleo, sakit kepala, migrain, serta meringankan demam.
Obat jenis ini tidak dianjurkan dikonsumsi berbarengan dengan obat penyakit jantung.
Hal ini bisa menyebabkan naiknya tekanan darah dan memperberat kerja jantung dan meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke.
- Kortikosteroid

Kortikosteroid adalah obat yang biasanya diresepkan untuk keluhan kulit bengkak, gatal, flu, pegal-pegal, asma, dan masih banyak lagi.
Kortikosteroid dengan dosis yang tinggi tidak disarankan untuk dikonsumsi bersama obat penyakit jantung.
Hal ini bisa menyebabkan irama jantung menjadi tidak teratut (aritmia) dan meningkatkan tekanan darah yang bisa berujung bahaya untuk penderita penyakit jantung.
- Dekongestan

Dekongestan biasanya digunakan untuk meredakan batuk dan flu.
Obat ini juga harus dihindari oleh penderita penyakit jantung karena dapat meningkatkan kenaikan tekanan darah dan jantung berdebar untuk penderita penyakit jantung.
- Obat antidepresan

Obat antidepresan jika dikonsumsi berbarengan dengan obat penyakit jantung seperti epinephrine dan cimetidine bisa meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan aritmania.
Hal ini tentu saja sangat berbahaya untuk penderita penyakit jantung.
- Pencahar

Obat pencahar untuk melancarkan buang air besar bisa menyebabkan dehidrasi.
Selain itu, pencahar bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit yang berujung pada denyut jantung yang tidak beraturan. (TribunStyle.com/Anggie)

5 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Jantung yang Bisa Dilakukan Mulai dari Hari Ini
TRIBUNSTYLE.COM - Berikut ini adalah cara paling sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung.
Jantung adalah organ yang sangat penting dan wajib kita jaga agar tidak terserang penyakit jantung.
Penyakit jantung bisa menjadi penyakit yang menyebabkan kematian mendadak.
Bahkan, penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi di dunia.
• Berikut Ini Adalah Pola Makan yang Sehat untuk Penderita Penyakit Jantung
• 3 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Menjaga Kesehatan Jantung pada Pemilik Penyakit Keturunan
• 4 Kebiasaan yang Bisa Mengancam Kesehatan Jantung, dari Dendam Hingga Duduk Terlalu Lama
Maka menjadi sangat penting menjaga kesehatan jantung sejak dini untuk anak muda.
Ada banyak faktor yang menyebabkan penyakit jantung menyerang khususnya di kalangan muda.
Mulai dari makanan yang tidak sehat, keturunan, hingga stres yang berkepanjangan.
Kita bisa mencegah penyakit jantung dengan melakukan beberapa cara yang paling sederhana.
- Manajemen stres

Stres secara psikologis bisa mempengaruhi risiko penyakit kardiovaskular seperti jantung.
Beberapa penelitian menemukan bahwa stres yang berlangsung dalam waktu lama bisa memicu penyakit jantung koroner dan penyakit jantung yang khusus disebabkan oleh stres seperti kardiomiopati stres dan iskemia miokard.
Sangat diperlukan manajemen stres untuk menghindari penyakit jantung yang disebabkan oleh stres.
- Bergerak

Bergerak adalah salah satu cara paling sederhana untuk memelihara jantung agar tetap sehat.
Fisik yang tidak aktif bisa menyebabkan beberapa penyakit kronis seperti diabetes, obesitas dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Menurut studi yang diterbitkan di Canadian Medical Association Journal pada 2001, kurang bergerak secara fisik adalah penyebab utama penyakit seperti jantung.
Studi juga menyebutkan bahwa orang yang memiliki kebugaran fisik akan terhindar dari risiko penyakit jantung.
- Tidur dengan cukup

Menjaga waktu tidur juga sangar penting untuk mencegah penyakit jantung.
Menurut penelirian di Alameda County, orang yang tidur kurang dari empat jam akan tiga kali lebih rentan terkena penyakit jantung.
Kurang tidur juga menyebabkan tekanan darah tinggi, kelelahan, dan peningkatan denyut jantung yang bisa menyebabkan penyakit kardiovaskular.
- Menjaga pola makan

Banyak anak muda yang tanpa disadari memiliki pola makan yang tidak sehat karena kesibukan aktivitas tertentu.
Nutrisi sangat penting untuk mencegah penyakit kardiovaskular.
Menurut studi yang dilakukanoleh Asosiasi Jantung Israel dan Asosiasi Diet Israel, nutrisi untuk jantung yang sehat harus ada dalam 3 bagian yaitu : pola diet (karbohidrat rendah, rendah lemak atau diet mediterania), preferensi makanan individu (sayuran, buah-buahan, kopi, produk susu, dll), dan suplemen gizi (minyak ikan, vitamin D, antioksidan, dll)
- Berhenti merokok

Merokok adalah kebiasaan yang banyak dilakukan anak muda hingga orang tua.
Akibat dari merokok yang paling sederhana adlah menaikkan tekanan darah dan denyut jantung.
Dengan naiknya tekanan darah dan denyut jantung, maka kebutuhkan oksigen untuk jantung akan meningkat dan penurunan kapasitas pembawa oksigen darah.
Hal ini bisa menyebabkan seseorang mengalami vasokonstriksi koroner. (TribunStyle.com/Anggie)
• 5 Hal Sepele yang Bisa Meningkatkan Risiko Komplikasi Jantung, Kurang Bergerak dan Obesitas
• 4 Jenis Penyakit Jantung yang Paling Sering Terjadi, Dari Jantung Koroner Hingga Kelainan Bawaan