Breaking News:

7 Manfaat Rutin Konsumsi Daun Pepaya, Cukup 4-5 Lembar, Rasakan Manfaat Kesehatan Ini

Tidak hanya buahnya, daun pepaya ternyata mempunyai manfaat tersendiri, salah satunya menjadi obat saat masuk angin.

stylecraze
Daun Pepaya 

TRIBUNSTYLE.COM - Di Indonesia, daun pepaya biasa diolah menjadi beragam makanan.

Meskipun umum dikonsumsi, banyak yang tidak menyukai daun pepaya karena rasanya yang pahit.

Padahal daun pepaya ini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh bila dikonsumsi secara rutin.

Tidak hanya buahnya, daun pepaya ternyata mempunyai manfaat tersendiri, salah satunya menjadi obat saat masuk angin.

Walau rasanya pahit, daun pepaya memang dikenal sangat manjur jadi obat herbal masuk angin.

Ilustrasi daun pepaya.
Ilustrasi daun pepaya. (NDTV Food)

Tips Menghilangkan Rasa Pahit Daun Pepaya,Tak Banyak Yang Tahu Padahal Gampang Banget

Mau Rambut Lebat & Sehat Bak Velove Vexia? Tak Perlu ke Salon, Cukup Dengan Daun Pepaya, Ini Caranya

Untuk mendapatkan khasiat daun pepaya cukup mudah.

Bila diolah dengan benar, daun pepaya tidak akan terasa pahit bahkan tanaman ini bisa menyehatkan organ hati serta mengontrol gula darah.

Rebus 4-5 lembar daun pepaya dalam 1 liter air.

Kita cukup minum air rebusannya.

Dilansir Grid.ID dari Grid Health, ini sederet manfaat tak terduga daun pepaya bagi kesehatan.

1. Menjaga kesehatan hati

Jus daun pepaya memiliki dampak pembersihan hati yang sangat kuat.

Daun pepaya juga dapat mengobati penyakit lain, termasuk penyakit kuning, sirosis hati, dan keganasan hati.

2. Mencegah penyakit

Karena kandungan acetogenin, jus daun pepaya dapat mengantisipasi berbagai penyakit berbahaya, misalnya demam berdarah, dan tumor.

Daun pepaya juga dapat menggantikan bahan yang tidak dapat digunakan dan memerangi mikroorganisme dan kontaminasi.

3. Menghasilkan platelet darah

Jumlah trombosit darah yang tinggi sangat penting setelah penyakit demam berdarah.

Dengan cara meminum jus daun pepaya pada dasarnya akan memperluas produksi platelet darah.

4. Melancarkan sistem pencernaan

Daun pepaya kaya akan bahan kimia papain, chymopapain, protease, dan amilase, yang memisahkan protein, karbohidrat dan membantu penggantiannya.

Selain itu, jus daun pepaya ini mengurangi gangguan pada perut dan memperbaiki kerusakan peptik.

5. Menyembuhkan peradangan

Jus daun pepaya mengandung sifat menenangkan, yang dapat mengurangi iritasi dan menurunkan reaksi kemoterapi.

6. Mengatasi gangguan menstruasi

Jus efektif ini mengatur hormon dan bisa mengurangi indikasi PMS dan mengendalikan siklus menstruasi.

7. Menurunkan tingkat gula darah

Jus daun pepaya meningkatkan daya toksik insulin dan mengatur kadar glukosa.

Kandungan penguatan sel yang tinggi dari daun pepaya juga dapat mengurangi bahaya kerusakan hati dan ginjal. (*)

Artikel ini telah tayang di Gridhealth.id dengan judul Daun Pepaya Memang Pahit Tapi Jika Dikonsumsi Kita Akan Mendapatkan Beragam Manfaat Ini!

Ilustrasi
Ilustrasi ()

5 Efek Mengolah Makanan Dengan Cara Dibakar, Bisa Sebabkan Gangguan Kesehatan dan Penyakit Kanker

Mengolah makanan dengan cara dibakar ternyata bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti asam lambung naik dan berpotensi menyebabkan kanker.

Mengolah makanan dengan cara dibakar menjadi cara yang banyak digunakan di Indonesia bahkan dunia.

Selain karena rasanya lenih nikmat, makanan menjadi lebih menggugah selera dan menarik untuk dimakan.

 5 Efek Buruk Kebiasaan Makan Makanan Cepat Saji yang Dilakukan Anak Muda, Bisa Picu Obesitas

 5 Makanan yang Aman Dikonsumsi Untuk Penderita Diabetes, Susu Rendah Lemak dan Sayuran

Dalam proses pengolahan bahan makanan, biasanya bahan yang diolah dengan cara dibakar berupa daging dan ikan.

Alat dan caranya pun sangat beragam dan bisa menghasilkan makanan cita rasa yang berbeda juga.

Tetapi mengolah makanan dengan cara dibakar bisa menimbulkan permasalahan untuk kesehatan yang bisa menimbulkan penyakit.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah efek negatif mengolah makanan dengan cara dibakar.

  • Mengurangi kandungan nutrisi
Ilustrasi
Ilustrasi (dw.com)

Makanan yang diolah dengan cara dibakar akan mengurangi kandungan nutrisi di dalamnya.

Biasanya, bahan makanan yang diolah dengan cara dibakar adalah daging ayam, sapi ataupun kambing.

Dengan membakar makanan dengan suhu yang tinggi, protein adalah salah satu makromolekul yang sensitif dengan suhu tinggi.

Sehingga membakar daging bisa merusak komponen yang berguna untuk tubuh seperti protein.

 5 Mitos Unik Tentang Makanan yang Masih Banyak Dipercaya Masyarakat, Dari Micin Hingga Es Krim

  • Berpotensi menyebabkan kanker
Ilustrasi sel kanker
Ilustrasi sel kanker (CancerCentre)

Saat proses pembakaran, senyawa kimia bernama heterocyclic amines atau HCAs akan muncul, zat ini akan muncul saat membakar makanan dalam suhu tinggi dan hingga ada bagian yang gosong.

Memakan makanan yang dibakar dengan suhu tinggi hingga gosong jika terlalu sering akan menyebabkan kanker pencernaan di bagian atas.

Penelitian menemukan bahwa makanan yang diolah dengan cara dibakar bisa meningkatkan risiko kanker lambung.

 5 Mitos Tentang Makanan yang Masih Banyak Dipercaya oleh Masyarakat, Dari Telur Hingga Kopi.

  • Asam lambung naik
Ilustrasi
Ilustrasi (tokogamat.com)

Makanan yang diolah dengan cara dibakar akan menjadi sulit untuk dicerna oleh sistem pencernaan, terutama di bagian lambing.

Lambung akan bekerja ekstra untuk mencerna makanan dan kinerja lambung akan menjadi berat.

Kinerja lambung yang berat bisa menyebabkan asam lambung naik.

Makanan yang diolah dengan cara dibakar menjadi pantangan untuk orang yang menderita penyakit maag.

  • Masih ada cacing dalam daging
Ilustrasi
Ilustrasi (https://www.barbequesgalore.com.au/)

Daging yang diolah dengan cara dibakar harus benar-benar dalam kondisi yang segar dan sudah dicuci dengan bersih.

Yang dikhawatirkan adalah, ketika mengolah daging yang sudah tidak segar dengan cara membakarnya, cacing atau larva dalam daging tidak mati.

Hal ini bisa menyebabkan infeksi cacing pada pencernaan yang masuk melalui makanan yang diolah dengan cara dibakar.

  • Mengandung hidrokarbon
Ilustrasi
Ilustrasi (https://barbecuebible.com/)

Makanan yang dibakar dengan kayu atau arang dapat menyebabkan kandungan hidrokarbon dan partikel jelaga yang bisa membahayakan tubuh.

Hidrokarbon dan partikel jelaga apabila masuk kedalam tubuh bisa mengakibatkan risiko terkena penyakit kanker. (TribunStyle.com/Anggie)

Tags:
daun pepayakesehatanMencegah penyakit
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved