Viral Hari Ini
VIRAL VIDEO Bom Jatuh di Persembunyian ISIS & Abu Bakar Al-Baghdadi, Api Ledakan Pecahkan Kegelapan
Berita viral hari ini - Detik-detik video bom yang diduga terjatuh di persembunyian ISIS dan Abu Bakar Al-Baghdadi. Api ledakan pecahkan kegelapan.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Suli Hanna
Berita viral hari ini - Detik-detik video bom yang diduga terjatuh di persembunyian ISIS dan Abu Bakar Al-Baghdadi. Api ledakan pecahkan kegelapan.
TRIBUNSTYLE.COM - Sebuah rekaman video tersebar yang diduga adalah bom Amerika Serikat pada salah satu pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi.
Abu Bakar Al-Baghdadi dilaporkan terbunuh dalam serangan militer di Suriah tersebut beserta beberapa anak buahnya.
Diberitakan oleh Mirror pada Minggu (27/10/2019), beberapa ledakan dapat dilihat dan didengar dalam sebuah video yang direkam dalam kegelapan.
Video tersebut dirilis pada Minggu dini hari (27/10/2019) oleh para aktivis Suriah.
Sebuah bola api besar meledak di langit diikuti oleh kumpulan asap dan beberapa ledakan yang memekakkan telinga.
• Pemimpin ISIS Abu Bakar Al-Baghdadi Tewas dengan 2 Istrinya Dalam Baku Tembak & Mesin Uang ISIS
• Pria Ini Jadi Wisatawan Pertama Kunjungi Bekas Teritori ISIS di Mosul, Irak, Bisa Dipenjara

Kemudian muncul keheningan.
Newsweek melaporkan bahwa Baghdadi meledakkan rompi bunuh diri setelah menyadari bahwa ia tidak memiliki kesempatan untuk melarikan diri dalam serangan yang diakukan oleh pasukan khusus AS.
Kedua istrinya juga dilaporkan tewas dalam baku tembak.
Dalam serangan ini personil militer AS tidak menderita cedera.
Sementara itu, televisi pemerintah Irak pada Minggu pagi (27/10/2019), menayangkan rekaman akibat dari serangan itu.
Sementara ketika video menuju waktu siang hari, tampak kawah di tanah yang berserakan dengan pakaian sobek dan berlumuran darah.
• Deretan Fakta Mia Khalifa Pensiun,Ungkap Alasan Jadi Bintang Film Panas, Pernah Diancam Dibunuh ISIS
• Kisah Tragis Bocah 4 Tahun Meninggal Karena Stroke Setelah Dikabari Bahwa Ayahnya Dibunuh oleh ISIS
Anjing Pengejar Al-Baghdadi
AS merilis foto anjing militer yang mengejar Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi, dan berujung pada kematiannya akhir pekan lalu.
Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Mark Milley mengatakan, anjing itu menunjukkan "pengabdian luar biasa" dalam operasi pasukan khusus AS Sabtu (26/10/2019).
Anjing militer itu disebut mengejar Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi hingga terpojok di ujung terowongan persembunyiannya di Suriah.
Namun hewan itu terluka setelah Baghdadi memutuskan meledakkan diri, merontokkan terowongan yang membuatnya terluka, dan menewaskan tiga anak.
Dilansir Sky News Senin (28/10/2019), Presiden AS Donald Trump merilis foto unit yang menemani Pasukan Delta dalam menyerbu Baghdadi di Twitter.
• Kesaksian Pengantin yang Selamat pada Pengeboman Pesta Pernikahan di Afganistan, Diserang ISIS
• Tinggalkan Kuliah dan Bunuh Ratusan Anggota ISIS, Joana Palani Jadi Sniper Paling Dicari
"Kami mengumumkan foto anjing menakjubkan ini yang melakukan PEKERJAAN HEBAT menangkap dan membunuh Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi," ujar Trump.
"Unit K-9, begitu mereka memanggilnya, anjing bertalenta dan menakjubkan, ini terluka dan dibawa pulang," terang presiden 73 tahun itu.
Namun dilansir AFP, Milley menyatakan anjing itu sudah pulih.
"Dia kembali bertugas bersama dengan pawangnya," terang Milley.
Trump mengatakan, operasi itu menggunakan delapan helikopter, di mana anggota ISIS yang mengawal Baghdadi tertangkap dan terbunuh.
• Sama Seperti Kasus di Surabaya, Pelaku Bom Bunuh Diri Pos Polisi Kartasura Dibaiat ISIS Via Medsos
• VIRAL Video Misterius Pembatas Jalan Tol Bergerak dan Berpindah Tempat, Jasamarga Beri Klarifikasi
Sumber dari internal AS mengungkapkan, mereka melakukan pendalaman terkait lokasi persembunyian Baghdadi selama beberapa bulan sebelum operasi.
Anjing militer dilaporkan dibekali dengan perlindungan, dan mendapat tugas untuk mengendus peledak serta mengejar teroris.
Dalam konferensi pers Minggu (27/10/2019), Trump mengucapkan terima kasih kepada Rusia hingga Turki terkait penyerangan Baghdadi. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).