Viral Hari Ini
Pria Ini Jadi Wisatawan Pertama Kunjungi Bekas Teritori ISIS di Mosul, Irak, Bisa Dipenjara
Berita viral hari ini - Pria Inggris ini jadi wisatawan pertama kunjungi bekas teritori ISIS di Mosul, Irak, bisa dipenjara dikira mata-mata.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Delta Lidina Putri
Berita viral hari ini - Pria Inggris ini jadi wisatawan pertama kunjungi bekas teritori ISIS di Mosul, Irak, bisa dipenjara dikira mata-mata.
TRIBUNSTYLE.COM - Tempat mana yang akan kalian kunjungi ketika sedang ingin berwisata?
Apakah Bali, Singapura, atau mungkin Irak bekas teritori ISIS?
Menjadi wisatawan pertama mengunjungi bekas teritori ISIS adalah yang dilakukan oleh seorang petualang dari Inggris.
Ayah dari empat anak bernama Andy Drury ini bahkan tidak memiliki visa dan dalam bahaya penculikan dari milisi setempat saat mengunjungi tempat itu.
Ia berada di Mosul, Irak Utara selama tiga hari £ 4.000 untuk berlibur.
• Viral Pria Naik Kereta Sendirian, Rekam Detik-detik Mencekam di Gerbong yang Membuatnya Takut
• Viral Kisah Inspiratif Pria Beri Minum Pembersih Jalan, Teringat Orang Baik Bantu Penjaga Toilet

Namun pria berumur 53 tahun ini telah membawa kembali foto-foto menakjubkan dari bekas benteng ISIS.
Pemilik perusahaan bangunan dari Guildford, Surrey, Selatan London ini menghabiskan 20 tahun terakhir untuk tur keliling dunia,
Ia bahkan dikabarkan sering mengunjungi tempat kebanyakan orang tidak berani datangi, dan ia pertama kali mengunjungi Irak pada tahun 2016 lalu.
Dilansir oleh Mirror pada Selasa (8/10/2019) ia bercerita tentang salah satu liburannya ke daerah berbahaya di dekat Mosul:
“Saya gugup, hati saya begitu bergetar selama 20 menit."
“Kami ditolak oleh pasukan Irak (untuk memasuki daerah)."
"Jika tertangkap, kita bisa dipenjara karena memata-matai."
Andy menambahkan:
• Viral, Sosok 2 Mahasiswa UIN Raden Intan Lampung yang Tenggelam Karena Kejutan Ultah, Hafiz Quran!
• Muridnya Alami Cacat Tulang Belakang, Guru Ini Rela Menggendongnya Saat Karya Wisata, Simak Kisahnya
“Saya harus menjadi orang pertama yang menjadi turis di reruntuhan ISIS ini."