8 Kebiasaan Toxic yang Mencuri Kebahagiaanmu Hari demi Hari, Termasuk Terlalu Memikirkan Kata Orang
Bukan kemiskinan atau tak ada hiburan, sebenarnya kebiasaan beracunlah (toxic habit) yang mencuri kebahagian kita dari hari ke hari.
Penulis: Triroessita Intan
Editor: Irsan Yamananda
Kita membuang waktu dan energi yang berharga untuk sesuatu yang tidak dapat kita ubah.
5. Merasa sebagai pembaca pikiran atau mengetahui segala sesuatu

Kecuali kita seorang vampir, putri duyung, atau manusia yang rendah hati dan berbakat menebak masa depan, kita tidak akan pernah benar-benar tahu apa yang dipikirkan orang lain.
Namun, pikiran seperti, "Saya terlihat sangat bodoh di mata mereka," atau "Mereka mungkin berpikir saya sangat membosankan," masukkan kepala kita setiap hari.
Berikut ini beberapa saran sederhana untuk situasi seperti ini: jangan memilih untuk mempermalukan diri sendiri, tetapi sebaliknya, percayalah bahwa orang-orang berpikir yang terbaik dari kita.
Perspektif ini akan meningkatkan kepercayaan diri dan membantu kita berkomunikasi secara terbuka.
Kita juga akan melihat bahwa lebih mudah untuk meminta bantuan ketika kita tidak membuat asumsi apa pun.
6. Fokus pada kesuksesan orang lain.
Di era media sosial sangat sulit untuk tidak jatuh ke dalam "perangkap perbandingan."
Pakaian kita tidak se-stylish para gadis di Instagram, kita tidak bepergian sebanyak yang mereka lakukan, dan hubungan kita tidak sebagai sempurna.
Ketidakadaan untuk hal-hal ini dapat dengan mudah membuat kita tidak bahagia.
Untuk hal ini, ada hal-hal yang perlu kita perhatikan:
Pertama-tama, orang-orang hanya memperlihatkan bagian-bagian yang mereka ingin kita lihat.
Tidak ada jaminan bahwa hidup mereka ideal.
Selain itu, ada banyak bukti bahwa kenyataan mereka tidak semerah yang mereka perlihatkan di Facebook atau Instagram.