Tips Anti Ngantuk Saat Puasa, Bisa Kamu Praktekkan Saat Sedang Dikejar Tugas Menumpuk

TRIBUNSTYLE.COM - Saat sedang berpuasa tubuh akan menjadi mudah lemas dan letih.

Hal tersebut karena tubuh tidak diberi asupan makanan dan minuman selama lebih dari 12 jam.

Padahal saat berpuasa, kita masih harus beraktivitas seperti biasa.

Rasa kantuk yang biasa hanya datang di siang hari saat bekerja, seringkali terus menggelayuti bahkan dari pagi hingga sore hari.

Lalu bagaimana cara mengatasi rasa kantuk tersebut?

TribunStyle.com akan merangkumnya untukmu.

• Jadwal Buka Puasa Terlengkap Hari Ini 25 Mei 2019 untuk Solo, Bogor, Yogyakarta, Medan & Doa Harian

• Jadwal Buka Puasa & Waktu Sholat Terlengkap Hari ini Sabtu 25 Mei 2019, Jakarta, Surabaya, Denpasar

1. Jangan Begadang

Saat berpuasa, waktu tidur akan semakin berkurang karena terpotong waktu makan sahur.

Jadi aturlah waktu tidurmu dengan baik.

Setelah menjalankan ibadah sholat tarawih di malam hari, sebaiknya segeralah tidur dan beristirahat.

2. Manfaatkan Waktu Istirahat Siang dengan Tidur

Saat rasa kantuk sudah tidak tertahankan, tidak ada salahnya untuk tidur sejenak di sela-sela waktu istirahat siangmu.

Tidurlah selama 15-25 menit untuk mengembalikan energi yang ikut menguap karena mengantuk.

3. Jangan Tinggalkan Sholat

Saat berpuasa, peerbanyaklah ibadah walaupun sedang sibuk mengerjakan tugas kantor.

Wudu sebelum sholat bisa membuatmu segar kembali dan menghilangkan rasa kantuk yang sempat singgah.

Tidak hanya sholat wajib, perbanyaklah sholat dengan mengerjakan sholat sunah.

Kamu juga bisa mengerjakan sholat sunah seperti sholat Duha di pagi hari.

Semakin sering terkena air wudu, badanmu akan semakin segar selain mendapat pahala.

• Tips Puasa Untuk Penderita Maag, Hindari Hal-hal Berikut Ini, Salah Satunya: Jangan Menunda Berbuka

• 5 Tips Puasa Buat Anak-anak yang Masih Belajar, Biar Nggak Lemas Seharian

4. Mendengarkan Musik

Saat sedang mengerjakan tugas yang menumpuk, kamu juga bisa sambil mendengarkan lagu melalui earphone.

Dengarkan lagu dengan irama yang menghentak agar semangatmu ikut terpacu.

5. Ambil Napas dan Cari Udara Segar

Jika kamu benar-benar merasa mengantuk padahal sudah sempat tidur siang, mungkin kamu harus menggunakan cara ini.

Cobalah untuk beranjak dari kursimu dan keluar dari ruangan sebentar untuk mendapatkan sinar matahari.

Paparan sinar matahari dan udara segar dapat membantumu kembali fokus. (TribunStyle/Vega Dhini Lestari)

Tips Puasa Sehat - 3 Trik Simpel Ampuh Cegah Sakit Maag Selama Bulan Ramadan, Sederhana Sob!

TRIBUNSTYLE.COM - Saat bulan puasa, penyakit maag menjadi momok tersendiri bagi para penderitanya.

Penyakit pencernaan ini sebenarnya cukup umum diderita oleh masyarakat Indonesia.

Menurut data yang dilakukan di beberapa pusat endoskopi di Indonesia terdapat sekitar 7000 kasus maag dengan 86,4 persen dari jumlah tersebut merupakan dispepsia fungsional.

Dispepsia fungsional merupakan kondisi sakit maag yang tidak diketahui penyebabnya.

Di bulan puasa ini, penyakit maag cukup mencuri perhatian penderita lantaran sistem pencernaan yang tidak bisa bekerja seperti biasanya.

Lantas bagaimana caranya agar penyakit ini tidak kambuh?

Berikut 3 tips sederhana mencegah sakit maag kambuh saat bulan puasa:

1. Menjaga sahur

Sahur sangat penting untuk penderita penyakit maag.

Usahakan sahur dengan makan makanan kata serat.

Makanan kaya serat akan sangat baik untuk pencernaan.

Kamu bisa memilih buah-buahan, sayur, kacang-kacangan, padi-padian, agar-agar, dan gandum.

Makanan yang kaya akan serat biasanya mengandung karbohidrat kompleks.

Karbohidrat jenis ini membutuhkan waktu yang lambat untuk diserap ke dalam sistem tubuh.

• Wajib Baca! 7 Tips Buka Puasa Hemat, dari yang Standar sampai Anti Mainstream

2. Berbuka tepat waktu

Berbuka tepat waktu akan membuat maag kembali dalam kondisi normal sesegera mungkin.

Hindari minuman berbuka yang mengandung kafein.

Kafein akan memperburuk keadaan maag terlebih saat sedang berpuasa.

3. Hindari makanan pemicu maag

Saat sahur hindari makanan berlemak karena dapat memicu peradangan pada selaput lambung.

Para dokter di University of Maryland Medical Center merekomendasikan agar pasien dengan gastritis (maag) menghindari makanan olahan yang mengandung gula (selain lemak trans).

Mie, dan pasta merupakan contoh jenis makanan olahan yang sanggup mengiritasi selaput lambung.

Makanan pedas semacam cabai rawit, mustard, dan saus sambal yang juga dapat memperburuk gejala gastritis. (TribunStyle.com, Triroessita Intan Periwi)

Like Fanpage Facebook TribunStyle.com :

Subscribe Channel Youtube TribunStyle.com :