5 Fakta Kasus Remaja Dibunuh Temannya Sendiri karena Pesanan Bedak yang Tak Kunjung Datang!
VS (16) adalah pelajar SMU 1 Brantas, Karangkates yang tewas dibunuh oleh temannya sendiri.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Desi Kris
"Anak saya sempat menyebut satu nama dan sudah kami sampaikan ke bapak polisi tadi," kata Iswanto.
3. Iswanto minta pelaku dihukum berat
Orangtua mana yang hatinya tidak hancur saat mendengar putri kesayangannya dibunuh secara sadis oleh orang lain.
Apalagi jika orang tersebut merupakan temannya sendiri.
Begitu pula dengan Iswanto.
Dia meminta polisi menghukum berat pelaku yang menghabisi nyawa anaknya.
Karena bagaimanapun, anaknya tersebut pasti tidak bersalah tapi menerima penganiayaan hingga meninggal dunia.
"Kami tidak terima, pelaku harus dihukum berat," ucap Iswanto.
4. Luka mengerikan

Foto-foto korban semasa hidup dan foto korban saat ditemukan berdarah-darah di pinggiran hutan Pantai Ngliyep, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang.
Berdasarkan informasi yang didapatkan, VS mendapatkan sejumlah luka di tubuhnya.
Diantara luka sayatan di leher melingkar 15 - 20 cm, luka sayat di perut sepanjang 15 cm dalam 0,5 cm, luka bacok di punggung tangan kanan, punggung tangan kiri, luka bacok di sela tangan kiri. Korban meninggal dunia dalam perawatan di RS Kanjuruhan Kota Kepanjen Malang dan jenazah langsung di bawa ke RSSA Malang untuk dilakukan otopsi.
"Kami tadi setelah menerima informasi langsung mengecek korban ke RS Kanjuruhan. Ternyata korban telah meninggal dunia dan langsung kami bawa ke RSSA Malang. Kami belum mendapat data lengkap dan masih dalam penyelidikan saat ini," tutur Iptu Sutiyo, Kepala UPPA (unit perlindungan perempuan dan anak) Polres Malang.
5. Pengakuan salah satu saksi
Beredar juga screenshot diduga keterangan saksi mengenai pembunuhan sadis tersebut.
Kesaksian itu ditulis dalam sebuah chat media sosial lalu diunggah oleh seorang warganet ke grup Facebook Info Kriminal dan Lalu Lintas Daerah Pasuruan, Malang, Sidoarjo & Probolinggo.