Breaking News:

Miris, Diperingatkan Tak Boleh Lewati Trotoar, Dua Pria Ini Ngamuk dan Lakukan Tindakan Tak Pantas

Trotoar menjadi lintasan yang berhak dimanfaatkan oleh pejalan kaki. Sayangnya, banyak pengguna alat transportasi lain terlebih sepeda motor.

Penulis: Triroessita Intan Pertiwi
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
Facebook
Pesepeda motor ngamuk saat diperingatkan lewat trotoar 

Ketua aksi Alferd Sitorus menjelaskan pada Kompas TV bahwa aksi tersebut sejalan dengan Undang Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

Pria ini menggarisbawahi tingginya angka kematian pejalan kaki di Indonesia, 18 orang sehari.

Dan hal tesebut sangatlah memprihatinkan.

Video kemarahan dua tukang ojek ini kemudian menjadi viral di media soial pada Sabtu (15/7).

Video yang diunggah oleh JP Production tersebut telah diputar sebanyak 1,2 juta kali.

Sebanyak 20 ribu lebih akun facebook telah menyebarluaskannya.

Berbagai komentar kemudian memenuhi unggahan ini.

Awan Septy Antoro : "Ada aturan masih tetep ngelanggar malu maluin."

Ricky Kurnia : "Ya begitulah KLO orang yg tidak ngecap pendidikan ,,,pikiran hanya emosi ,,,suka orang kayak gitu diajak komunikasi,,,,ditindak aja,,,biar tau rasa"

Aditya Sulaiman Fahrudin Alamsyah: " Motor msih kredit aja gaya. Org indo yg miskin udh bodoh ngotot. Bukannya sadar diri. Saya juga sbgai pngdra dn pejalan kaki stuju dgn aksi ini" (Tribunstyle.com/Tiroessita Intan Pertiwi)

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2/2
Tags:
Kebon SirihJakarta PusatKompas TV
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved