Usai Ditagih Debt Collector Gegara Ruben Onsu, Sarwendah Menangis Dapat Mobil dari Orang Tersayang

Ringkasan Berita:

• Sarwendah sempat dibuat terkejut dengan datangnya debt collector ke rumahnya menagih cicilan mobil yang dibeli Ruben Onsu.
• Sarwendah tak pernah menyangka mobil impian yang dulu hanya ia ucapkan sambil lalu ternyata benar-benar dibelikan oleh sang ayah.
• Mobil yang dibanderol mulai dari Rp800 jutaan itu juga memiliki ruang kabin yang sangat luas, hal yang membuat Sarwendah tertarik.

TRIBUNSTYLE.COM - Sarwendah sempat dibuat terkejut dengan datangnya debt collector ke rumahnya.

Ia tak menyangka ada penagih utang yang datang mencari mobil Land Rover atau Range Rover, padahal ia sendiri merasa tak memiliki utang sedikit pun.

Mobil yang dicari itu diduga merupakan kendaraan yang dibeli Ruben Onsu setelah keduanya bercerai.

Kehadiran para penagih utang tersebut dilakukan dengan cara yang dianggap kurang sopan, sehingga membuat Sarwendah dan anak-anaknya merasa terganggu secara psikologis.

Namun belum lama setelah kejadian yang menyisakan ketegangan itu, suasana di rumah Sarwendah berubah menjadi penuh haru.

Sang ibu, Rospita Tjoa, datang membawa sebuah kejutan manis.

Baca juga: Beri Uang Bulanan Sarwendah Rp 200 Juta, Ruben Onsu Prioritaskan Mantan Istri, Rela Nunggak Cicilan

Ia meminta Sarwendah keluar rumah dan di depan sudah terparkir sebuah mobil Maxus Mifa 9 berwarna putih.

“Mobil siapa?” tanya Sarwendah, seperti terlihat dalam video YouTube pribadinya yang tayang Sabtu (15/11/2025).

“Mobil buat Wendah, dari papi buat Wendah,” jawab sang ibu.

Rospita kemudian mengungkapkan pesan terakhir almarhum suaminya sebelum meninggal.

“Jadi sebelum papi meninggal, pesen ke mami beli mobil buat Wendah,” katanya.

Mendengar hal itu, Sarwendah langsung menangis haru. Ia tak pernah menyangka mobil impian yang dulu hanya ia ucapkan sambil lalu ternyata benar-benar dibelikan oleh sang ayah.

“Jangan sedih,” ucap ibunya menenangkan.

Sarwendah sempat bercerita bahwa ia pernah mengungkapkan keinginannya untuk memiliki mobil tersebut.

“Waktu itu pernah bilang iseng-iseng, mau ah beli mobil ini, gitu. Tapi enggak tahu kalau udah dibeliin,” katanya.