Secara umum, dia mengakui perasaannya seperti pusat dunia. Dia belum pernah bertemu siapa pun dalam perjalanan panjang kami, mulai dari pangkat hingga pimpinan, yang tidak memperlakukannya dengan kelembutan, kasih sayang, dan cinta."
Baca juga: Kenangan Gigi Hadid Tentang Kakeknya Asli Palestina, Pilu Tak Bisa Dimakamkan di Tanah Kelahiran
Dia mengakhiri suratnya untuk Hamas dengan sebuah harapan baik untuk warga Jalur Gaza.
"Saya akan selamanya menjadi tawanan rasa syukur karena dia tidak meninggalkan sini dengan trauma psikologis seumur hidup.
Saya akan mengingat perilaku baik Anda, yang diberikan di sini meskipun Anda menghadapi situasi sulit dan kerugian besar yang Anda derita di sini di Gaza.
Saya berharap di dunia ini kita benar-benar bisa menjadi teman baik.
Saya berharap Anda semua sehat dan sejahtera... Kesehatan dan cinta untuk Anda dan anak-anak keluarga Anda.
Terimakasih banyak.
Danial dan Emilia" tulisnya.
(TribunStyle.com/Putri Asti)