"Si pelakor mohon-mohon gak dikasih tau ke orang tuanya. Aku mikir dan masih kasihan sama dia. Okelah gak jadi aku laporin ke polisi," tulisnya.
Perselingkuhan ini tercium ketika wanita itu cerita soal postingan suami Aina.
"Suami pergi sama aku dan anak-anak, dia curhat sama atasanya dia gak sanggup sampai gerd kambuh, sampai bilang izin gak masuk. Pelakor ini lenjeh banget sama suami aku," katanya.
Aina Aziz Lutfiani mengatakan suaminya bukan tipe laki-laki yang suka main perempuan.
Namun sejak kehadiran DNA di perusahaannya, sikap suami berubah drastis.
"Sejak pelakor ini ada dia jadi berubah, tiap hari bikin kopi, dia masak subuh-subuh terus dibawa ke kantor supaya suami aku makan," katanya.
Aina tahu betul kebiasaan sang suami karena perusahaan itu dirintis berdua dengannya.
Sejak ada hubungan gelap, sang suami justru sering kali emosi bila Aina datang ke kantor.
"Dia (suami) kerja di perusahaan yang kita bangun berdua, kegiatan bareng. tapi semenjak si Daffa ini masuk semua berubah, termasuk sikap dan perilaku suami aku. Yang tadinya gak pernah emosi, sekarang jadi emosi," katanya.
(TribunnewsBogor.com/Sanjaya Ardhi).
Artikel ini diolah dari TribunnewsBogor.com