Dalam unggahan terdapat tangkapan layar laman di aplikasi kencan Bumble.
Di laman itu, Tri yang akrab disapa Cak Yud dengan terang-terangan menyampaikan bahwa dirinya adalah caleg DPRD Kabupaten Pasuruan Dapil 6.
"Di sini bukan untuk mencari pasangan, tapi mencari teman dan dukungan.
Visi saya sebagai Caleh DPRD Kab. Pasuruan Dapil 6 (Pandaan, Prigen, Sukorejo) yaitu dapat menjadi perwakilan rakyat yang Terpercaya, Bersahabat, dan Sayang pada rakyatnya. Yuk, dadi Koncone Cak Yud di IG @Yahyudiii.Yuk, jadi teman Cak Yud di IG @Yahyudiii !, tulis Cak Yud.
Hingga Senin (11/9/2023), unggahan tersebut telah dikomentari 2.325 warganet, dibagikan kembali 8.333 kali, dan 30.100 pengguna media sosial X.
Sasar generasi Z
Saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/9/2023), Cak Yud tidak menampik dirinya menggunakan aplikasi kencan Bumble untuk kampanyenya.
Dia mengatakan, aplikasi Bumble itu sudah digunakan sebagai wadah kampanye sejak seminggu yang lalu, tepatnya di pekan kedua September 2023.
"Alasan saya memakai Bumble sebagai wadah kampanye karena biayanya lebih murah daripada cetak banner gedhe-gedhe. Selain itu, ada fitur lokasi terdekat, jadi saya kampanye bisa menyasar warga sekitar saya," terangnya kepada Kompas.com.
Cak Yud mengatakan, aplikasi Bumble tidak hanya menyediakan fitur dating, tapi juga ada fitur mencari Best Friends Forever (BFF) sehingga bisa menjaring dari kalangan wanita atau pria.
"Dan terakhir Bumble adalah wadahnya milenial dan gen Z yang menjadi market saya dalam berkampanye," ucap dia.
Aplikasi Bumble dinilai efektif untuk kampanye
Meskipun baru seminggu, Cak Yud menyebut kampanye yang dilakukan melalui aplikasi Bumble mendapat respons positif.
"Alhamdulillah (sejauh ini) efektif meskipun saya agak keteteran," kata dia.
Melalui aplikasi Bumble, dia mengaku tak hanya berupaya mengumpulkan suara untuknya pada Pemilu 2024, tetapi juga mendengar keresahan warga dan mengedukasi politik ke anak muda.