Namun A Phuong mengatakan kalau sebelum menikah, suaminya menulis surat pernyataan aset.
Terkait hal tersebut, A Minh mengaku menulisnya di bawah tekanan istrinya.
Dia juga mengatakan bahwa pada tanggal 15 Agustus, keluarga istrinya datang ke rumahnya, mengancam akan membunuh seluruh keluarga dan meminta harta benda.
A Phuong menjelaskan bahwa ayahnya hanya ingin melindunginya.
Alhasil ia pergi ke rumah untuk memperingatkan A Minh.
A Phuong sebenarnya sangat sakit hati mengetahui suaminya mempunyai wanita lain.
Namun karena putri mereka masih kecil, A Phuong bersedia memberikan kesempatan kepada suaminya untuk bertobat.
Tak disangka, A Minh malah langsung mengajukan gugatan cerai ke pengadilan.
A Minh mengatakan bahwa A Phuong tidak menghormatinya dalam pernikahan ini, sementara A Phuong mengatakan bahwa karena suaminya bersalah, maka dia harus bertanggung jawab penuh.
Baca juga: Digerebek Suami Selingkuh di Hotel, Istri Santai Dimaki-maki, Terungkap Alasan Pilu: Lihat Dirimu!
A Minh tidak setuju dengan pembagian aset, ia hanya bersedia memberi A Phuong 300.000 yuan (Rp657 juta), tunjangan bulanan sebesar 4.500 yuan (Rp9,8 juta) dan 50 persen dari pengeluaran besar berikutnya yang ia ikuti dalam pengambilan keputusan.
Namun, A Phuong tidak setuju dengan usulan ini, dia percaya bahwa suaminya setidaknya harus membayar kompensasi sebesar 1 juta yuan (Rp2 miliar) dan memberikan tunjangan bulanan sebesar 6.000 yuan (Rp13 juta).
Kedua belah pihak tidak ada yang mau mengalah, A Minh bahkan tidak menerima mediasi dari pihak ketiga.
Kisah A Phuong dan A Minh kemudian tersebar ke media sosial.
Netter pun ramai memberikan komentar.
"Saya mempunyai gambaran seperti ini, agar semua pezina dicatat catatan perkawinannya, sehingga ketika seseorang hendak menikah, mereka mengetahui pasangannya seperti apa sebelumnya"
"Indera keenam seorang wanita bukanlah sesuatu yang bisa dijadikan bahan lelucon. Namun sebagai seorang ibu, karena putrinya rela memaafkan suaminya dan memberikan kesempatan kepada suaminya untuk memulai kembali, siapa sangka suaminya langsung mengajukan gugatan cerai ke pengadilan"
"Indra keenam seorang wanita memang tidak boleh diremehkan. Setelah berkembang, seorang wanita bisa disamakan dengan Sherlock Holmes. Mudah-mudahan dia punya cukup bukti untuk dirinya sendiri"
(TribunStyle.com/Febriana)