Nurul tak melarang sang anak pacaran akan tetapi ia agak selektif.
Terutama dalam hal pemilihan metode berpacaran.
Ia tak berkenan sang anak keluar bersama cowok yang baru dikenal dan berpacaran di tempat-tempat yang mustahil dijangkau pengawasan.
Nurul, meminta anaknya menyuruh gebetannya untuk berpacaran dengan cara bertamu dan ngobrol di dalam rumah.
Hingga akhirnya untuk mengenalkan dengan sosok laki-laki yang akhirnya benar-benar berhasil menjadi suami dari anak sulungnya yakni Sueb.
Baca juga: Ya Allah Nak Tangis Ibu Fitria Pecah, Anak Lagi Hamil 6 Bulan Digorok Mertua, Jasadnya Tersenyum
"Kalau pacaran, saya suruh datang ke rumah. Ada 2 orang yang suka anak saya, saya suruh datang ke rumah. Jadi dia ini menurut.
Nah dia ini saya jodohkan. Yang menjodohkan adik saya (paman korban)," jelasnya.
Setelah memastikan kecocokan diantara keduanya, pernikahan antara Sueb dan Fitria pun resmi digelar, pada Mei 2023.
Alasan mertua bunuh menantu
Alasan mertua bunuh menantu di Pasuruan kini didalami polisi.
Namun pengakuannya tersebut membuat polisi tak begitu saja percaya.
Sebab banyak simpang siur motif mertua bunuh suami, dari cinta segitiga hingga ditolak berhubungan badan.
Sementara dari pengakuan sementara pelaku beralasan lapar.
Polisi tetap akan memperdalam motif pembunuhan sadis ini.
Sementara beredar di media sosial pelaku membunuh korban karena sedang banyak masalah.