Api pertama kali muncul di mobil Honda Brio di bagian dashboard mobil.
Kemudian api menjalar ke mobil Mitsubishi Xpander, Toyota Ertiga, dan Toyota Agya.
Polres Banjarbaru langsung melakukan evakuasi terhadap mobil yang dilalap api.
Upaya pemadaman sempat dilakukan menggunakan Apar sebanyak 3 (tiga) buah milik The Breeze Waterpark.
Sayangnya upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Baru setelah bantuan pemadam tiba di lokasi, kebakaran dapat dikendalikan sekitar pukul 12.40 WITA.
Akibat kejadian tersebut diperkirakan menimbulkan kerugian mencapai Rp 500 juta.
Korban Pemilik Mobil:
1. Muhammad Farial, pemilik mobil Honda Brio warna merah
Kondisi mobil terbakar keseluruhan.
2. Aidi Noor Ichsan pemilik mobil Mitsubishi Xpander
Kondisi mobil terbakar keseluruhan.
3. Moh Surif pemilik Mobil Ertiga putih
Kondisi rusak bagian depan mobil meliputi lampu, bumper, kap, spion terbakar.
4. Wyko Junaedi pemilik Mobil Toyota Agya Silver
Kondisi rusak di bagian kaca spion dan lampu bagian kanan depan terbakar.
Penyebab Kebakaran
Untuk penyebab pasti dari mana munculnya api, petugas dari Polres Banjarbaru masih melakukan penyelidikan.
"Dugaan sementara kami api muncul disebabkan kondisi cuaca yang panas terik," ujar Tajuddin Noor kepada wartawan, Minggu (23/4/2023).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Kita memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kerugian mencapai ratusan juta," pungkasnya.
Indonesia dan negara-negara Asia lainnya sedang dilanda cuaca panas karena gelombang panas April.
Pada periode 11-20 April 2023, BMKG mengungkap Ciputat, Tangerang mencapai suhu terpanas di Indonesia yaitu 37,2 derajat Celsius pada 17 April.
Kemudian Kapuas Hulu di Kalimantan Barat mencapai 36,6 derajat Celsius pada 18 April dan Melawi, Kalimantan Barat 36,4 derajat pada 18 April 2023.
(TribunJateng.com/FSN/IWN)(TribunStyle.com/Ika)
Diolah dari artikel TribunJateng.com