Berita Viral

Berlumur Darah, Ken Admiral Dipaksa AKBP Achiruddin Berdamai, Cuma Diberi Uang Berobat Rp1 Juta

Editor: Putri Asti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AKBP Achiruddin Hasibuan minta damai di saat kondisi Ken Admiral masih berlumur darah.

TRIBUNSTYLE.COM - Pilu, darah masih mengucur buntut dianiaya Aditya Hasibuan, AKBP Achiruddin Hasibuan justru memaksa Ken Admiral untuk berdamai.

Tak cuma itu, AKBP Achiruddin juga memberi uang Rp1 juta untuk Ken Admiral berobat ke dokter.

Lantas, bagaimana reaksi keluarga Ken Admiral melihat sikap AKBP Achiruddin tersebut?

AKBP Achiruddin Hasibuan rupanya sempat membuat skenario agar terbebas dari jeratan hukum atas tindakan Aditya Hasibuan terhadap Ken Admiral.

Aditya Hasibuan (kiri) pelaku penganiayaan dan korbannya, Ken Admiral (kanan). (via TribunJambi.com// Twitter/@missdidi_00)

AKBP Achiruddin Hasibuan bahkan menyeting seolah dirinya menasehati Aditya Hasibuan dan Ken Admiral.

Selain itu AKBP Achiruddin juga ternyata sempat mendatangi rumah orang tua Ken Admiral.

Baca juga: TERKUAK AKBP Achiruddin Sempat Datangi Rumah Ken Admiral, Tak Minta Maaf Malah Emosi, Bicara Kotor

Bukan meminta maaf agar damai, ia justru marah dan mencaci pihak Ken Admiral.

Hal itu diungkap langsung oleh ibu Ken Admiral, Elvi Indri Putri.

Elvi bercerita saat tanggal 22 Desember 2022, Achiruddin menyuruh Ken masuk ke dalam rumah setelah dianiaya Aditya.

"Tapi senjata tetap dari berapa meter diarahkan," kata Elvi.

Ketika di dalam rumah menurut Elvi, AKBP Achiruddin menyuruh seseorang untuk membuat video seolah dirinya sedang menasehati Aditya Hasibuan dan Ken Admiral.

AKBP Achiruddin Hasibuan paksa Ken Admiral berdama, beri Rp1 juta untuk berobat. (Kolase Tribun Style/Tribun Medan)

"Saat masuk pak Achiruddin mengambil video, disitu terlihat pak Achiruddin seolah menasehati anaknya, menasehati anak saya 'ngapain berantam hanya karena begini'," kata Elvi.

Namun Elvi menekankan hal tersebut justru berbanding terbalik dengan tindakan yang dilakukan.

AKBP Achiruddin Hasibuan membiarkan anaknya, Aditya menganiaya Ken Admiral.

Bahkan Achiruddin juga membiarkan Ken terluka tanpa ada upaya memberi pertolongan pertama.

Halaman
1234