Ramadhan 2023

Apakah Wanita Haid Tetap Bisa Mendapatkan Lailatul Qadar? Buya Yahya: 'Bukan Orang Suci Saja'

Editor: Gigih Panggayuh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjelasan soal apakah wanita haid tetap bisa mendapatkan Lailatul Qadar.

TRIBUNSTYLE.COM - Apakah wanita yang datang bulan alias haid tetap bisa mendapatkan pahala Lailatul Qadar? Simak penjelasan Buya Yahya.

Lailatul Qadar sering dikaitkan dengan malam pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Disebutkan bahwa Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Agar mendapatkannya, umat muslim berbondong meningkatkan ibadah, seperti i'tikaf di masjid pada malam-malam terakhir Ramadhan.

Namun, tidak disebutkan secara gamblang kapan waktu pasti malam penuh ampunan itu datang.

Muncullah pertanyaan, apakah perampuan haid tetap bisa mendapatkan keberkahan Lailatul Qadar?

Baca juga: Bolehkah Menikah pada Bulan Ramadhan? Bagaimana Hukumnya? Ternyata Begini yang Dianjurkan

Buya Yahya jelaskan soal Lailatul Qadar. (Kolase Serambinews.com)

Terkait pertanyaan tersebut, pendakwah Cirebon, Buya Yahya, memberikan penjelasan.

Melalui video kanal YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya mengatakan bahwa meskipun wanita dalam keadaan haid, bukan berarti ia tidak berpeluang untuk meraih pahala.

Wanita haid tetap bisa mendapatkan lailatul qadar dengan menghidupkan malam-malam terakhir di bulan ramadhan dengan melaksankan ibadah tertentu.

"Hai wanita haid, jangan memperamai malam dengan ngorok (tidur), wanita haid bisa saja menghidupkan malam untuk dapat lailatul qadar," kata Buya Yahya.

Menurut Buya, orang-orang yang mendapat Lailatul Qadar bukan hanya orang yang suci saja, tetapi wanita haid juga berpeluang mendapatkannya.

Hanya saja bedanya, wanita haid tidak dapat melaksankan ibadah seperti shalat hingga iktikaf seperti orang suci.

"Sebab yang mendapat Lailatul Qadar bukan orang suci saja, wanita haid juga bisa, cuma anda bedanya tidak shalat dan anda tidak ilktikaf di masjid," sambungnya.

Baca juga: Kenapa Lailatul Qadar Dirahasiakan? Oki Setiana Dewi: Allah Ingin Lihat yang Sungguh-Sungguh

Menghidupkan Lailatul Qadar bagi wanita haid. (muslimobsession.com)

Buya Yahya mengungkap, bagi wanita haid, mereka masih berpeluang mendapatkan Lailatul Qadar.

Caranya, hidupkan malam-malam di bulan ramadhan dengan menyebut nama Allah.

"Hidupkan malam itu untuk menyebut nama Allah," tegasnya.

Kerap kali kata Buya, banyak wanita jika dalam kondisi haid, semua ibadah libur untuk dilaksanakan.

"Ada sebagian wanita itu kalau sudah haid, libur semuanya, tanpa shalat malam, tanpa zikir, kebiasaan," imbuhnya.

Padahal lebih dari itu, menurut Buya, wanita haid tetap bisa melaksanakan ibadah lain seperti berzikir, memohon ampun dan menyebut nama Allah pada malam hari.

"Sebab yang diseru bukan yang shalat saja di sepertiga malam, tapi mana yang menyebut namanku? mana yang memohon ampun? mana yang minta kepadaKu dikasih, biarpun dia dalam keadaan haid," pungkas Buya Yahya.

Simak video penjelasan Buya Yahya berikut ini.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Diolah dari artikel SerambiNews.com dengan judul Apakah Wanita Haid dapat Lailatul Qadar? Ini Jawaban Buya Yahya