TRIBUNSTYLE.COM - Viral di media sosial balas dendam seorang anak karena tidak terima ayahnya dibunuh oleh tetangganya pada 8 tahun silam.
Meski pelaku kala itu telah mendekam di penjara, namun nyatanya hal itu tak membuat Joto (45) puas.
Kematian ayahnya pada tahun 2015 pun harus dibalas. Joto menyabet Syahid (60) hingga meninggal dunia di rumahnya.
Kejadian itu terjadi di Desa Sruni, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Baca juga: Berdalih Bela Diri, Atlet MMA Elipitua Bunuh Abang Kandungnya Sendiri, Karier Atlet Hancur Sudah
Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang mengatakan, motif dari pembunuhan Syahid adalah dendam kesumat.
Joto memiliki dendam yang sudah lama dipendam terhadap Syahid lantaran pernah membunuh ayahnya yang bernama Nasari delapan tahun silam.
"Motifnya balas dendam, jadi ayah pelaku ini dulu dibunuh korban," kata Boy Jeckson, dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com, Sabtu (12/2/2023).
Diketahui, Syahid merupakan seorang residivis pembunuhan yang divonis 10 tahun penjara oleh hakim lantaran membunuh Nasari pada tahun 2015.
Awalnya, Syahid menjalani hukuman di Lapas Kelas IIB Lumajang. Namun, karena sering berselisih dengan teman satu selnya, Syahid dipindahkan ke Malang.
Tujuh tahun menjalani hukuman, Syahid bebas pada Idul Fitri 2022.
Namun, setelah bebas, Syahid tidak pernah pulang ke rumahnya.
"Waktu itu sudah vonis 10 tahun menjalani tujuh tahun, hari raya kemarin sudah keluar tapi tidak kembali ke rumah ini," tambahnya.
Baca juga: Ingin Cepat Kaya, Remaja di Makassar Culik Lalu Bunuh Bocah 11 Tahun, Ingin Jual Organ Tubuh Korban
Setelah hampir setahun bebas tidak pulang, pagi tadi sekira pukul 10.00 WIB, Syahid tiba-tiba pulang ke rumahnya.
Syahid datang dengan menumpang ojek dan lewat di depan rumah Joto.
Melihat kedatangan Syahid, dendam atas meninggalnya sang ayah ditangan Syahid sontak muncul kembali.