Ernest Prakasa tampaknya sudah sangat kecewa dengan sikap KPI dalam menangani kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh anggotanya.
Bahkan, secara tegas Ernest mengaku telah memblokir nomor telepon dari ketua KPI, Agung Suprio.
Menurut Ernest, ketua KPI sangat bertele-tele dalam menangani kasus pelecehan seksual kali ini.
"Gue nggak peduli ya ketua KPI mau ngomong apa di podcast-nya Deddy Corbuzier.
Gue nggak peduli ketua KPI mau ngomong apa directly ke gue, karena bagaimanapun dia dapet nomor gue dan WhatsApp gue tapi sekarang udah gue block," ungkap Erenst Prakasa.
Ernest rupanya sempat dihubungi oleh Agung Suprio, hal itu terjadi karena dia menjadi salah satu publik figur yang vokal menyuarakan kritik untuk kasus pelecehan seksual di KPI.
Meski begitu, Ernest memilih untuk memblokir nomor Agung Suprio.
Komika jebolan Stand Up Comedy Indonesia itu mengaku sudah tidak percaya lagi dengan apapun yang dikatakan oleh ketua KPI tersebut.
"Mohon maaf, bukannya nggak mau silaturahmi, tapi saya sudah tidak percaya apapun yang anda bicarakan, percuma!
Nggak usah komunikasi sama saya. Komunikasi aja sama korban itu lebih penting," tandas Ernest Prakasa.
Sempat Apresiasi KPI
Meski kini telah memblokir nomor ketua KPI, Agung Suprio.
Namun rupanya Ernest Prakasa sebelumnya sempat mengapreasiasi kinerja KPI.
Apresiasi itu disampaikan Ernest soal pelarangan seluruh stasiun televisi untuk tak mengundang penyanyi dangdut Saipul Jamil di semua acara televisi.
Seperti diketahui, saat ini KPI juga menyoroti kasus Saipul Jamil yang mendapat penolakan khalayak ramai lantaran kerap tampil di TV usai bebas dari penjara.