Tips Kesehatan
Filler Payudara Menjamur meski Dilarang, Apa Bahayanya? dr Listya Paramita Beri Tips Perawatan Aman
Apa bahaya filler payudara yang sebenarnya sudah dilarang? dr Listya Paramita beri tips agar tak salah pilih perawatan tubuh dan wajah.
Penulis: Hanna Suliatun
Editor: Delta Lidina Putri
Reporter: Suli Hanna
TRIBUNSTYLE.COM - Apa bahaya filler payudara yang sebenarnya sudah dilarang? dr Listya Paramita beri tips agar tak salah pilih perawatan tubuh dan wajah.
Korban-korban filler payudara abal-abal buka suara setelah mengalami infeksi.
Salah satunya adalah selebgram Monica Indah.
Monica menjalani filler payudara dengan seorang berinisial YJ di kediaman YJ di Penjaringan, Jakarta Utara.
Tiga minggu setelah melakukan filler payudara, Monica merasakan sakit dan sempat mengeluhkannya kepada YJ.
Setelah mengungkapkan keluhan, Monica mengungkap ia mulai kesulitan menghubungi YJ.
Monica Indah hanya satu dari sekian banyak korban yang buka suara.
Baca juga: VIRAL Curhatan Perempuan Kena Tumor Payudara, Menyesal Kerap Konsumsi Makanan Ini: Hampir Tiap Hari!
Baca juga: Wanita Cantik Tewas Usai Sedot Lemak & Operasi Payudara di Klinik Ilegal, Ternyata Cucu Konglomerat

Praktik filler payudara sebenarnya sudah dilarang, namun nyatanya tawaran perawatan ini masih menjamur.
Peminatnya pun masih banyak karena harganya relatif lebih murah.
Namun hal ini tak sebanding dengan risiko di balik indahnya filler payudara.
Dokter Listya Paramita, Sp.KK kembali mengingatkan bahaya filler payudara di tayangan 'Be Style' di YouTube TribunStyle pada Jumat (2/4/2021).
Prosedur melakukan filler payudara adalah dengan langsung menyuntikkan bahan injeksi langsung ke kelenjar payudara.
Faktanya, filler payudara sudah lama dilarang karena membahayakan pasien.
"Filler payudara itu ilmu usang.