Kalian menghujat saya silakan itu hak kalian," imbuhnya.
Ibunda Indah Permatasari bahkan berniat mengirim doa untuk setiap orang yang menghujatnya.
"Saya tidak marah, saya kirimkan Al fatihah mudah-mudahan kalian yang menghujat saya menghina saya,
saya kirimkan Al fatihah tapi dosa-dosa saya diambil sama anda semua," ungkap Nursyah.
Saat disinggung soal apa yang ingin ia katakan kepada Arie Kriting, Nursyah mengaku tak ingin berurusan dengan suami putrinya.
"Saya tidak mau berurusan dengan itu karena dia keluarga besar, saya takut salah ngomong karena ini yang menonton anak kecil, remaja, orangtua,
Biarlah nanti kita lihat ke depannya bagaimana dia sudah nekad ini saya tidak ikhlas,
Tapi kita lihat nanti apa yang terjadi ya,
Saya bukan Allah, saya bukan orang yang bersih, tapi nanti dia berbuat itu kepada saya, nanti ada balasannya." pungkasnya.
Arie Kriting Sadar Restu Ibu Utama
Di tengah pernikahan Arie Kriting dan Indah Permatasari terselip fakta terkait belum adanya restu dari ibunda Indah, Nursyah.
Terkait hal itu, Arie akhirnya memberikan tanggapan melalui postingan di Instagram, Kamis (14/1/2021).
Pria bernama lengkap Satriaddin Maharinga Djongki tersebut mengakui restu ibu merupakan hal yang utama.
"Restu Ibu Itu Utama.
Seribu restu dari banyak orang, belum tentu menyamai sebuah restu dari seorang ibu.