Resep Masakan Rumahan

RESEP Kue Kering untuk Perayaan Natal, Buat Nastar Keju, Camilan Gurih yang Bisa Dimasak di Rumah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

resep nastar keju

2. Kurang Telur

Telur berfungsi sebagai pelembut kue kering.

Sehingga jika kita kurang menambahkan telur ke dalam adonan, maka kue kering akan menjadi keras.

Dalam pembuatan kue kering telur tidak dipergunakan untuk mengembangkan kue, tetapi untuk mengempukkan kue. 

3. Pengadukkan Tidak Tepat

Kue kering juga harus diaduk dengan cara yang benar.

Semua adonan kue kering harus diaduk dengan cara seperti mencincang dengan spatula.

Jangan dibejek-bejek menggunakan tangan.

Panas dari tangan akan membuat margarin/mentega meleleh.

Hasilnya, kue kering jadi keras.

Kalau mau menggunakan tangan, aduk dengan jari saja.

Jangan sampai membejek adonan dengan telapak tangan.

Ingat, saat akan dipulung, adonan akan terkena tangan lagi, jadinya sebisa mungkin kita harus mengurangi melelehnya margarin saat proses pengadonan.

4. Menambahkan tepung terigu

Kadang, beberapa orang suka mencoba mengoven kue kering sedikit untuk melihat hasil akhirnya.

Nah, kalau hasil akhirnya melebar, seringkali mereka menambahkan tepung terigu pada adonan.

Kalau sudah begini, tidak heran kue kering jadi keras.

Ketahuilah, kalau adonan melebar saat dioven, tidak selalu harus ditambahkan tepung terigu.

Lakukan saja penyemprotan atau pengadukan seperti biasa.

Setelah itu biarkan kue di atas Loyang selama 30 – 60 menit.

Setelah itu, baru panggang di dalam oven.

Dengan begini, kue kering keras pun bisa dihindari.

5. Pengovenan terlalu lama

Pengovenan yang terlalu lama menyebabkan penguapan.

Makin lama dioven, kue jadi makin kering.

Karena itu, pengovenan jangan dilakukan terlalu lama.

Yang penting kue matang dan kering. (TribunStyle.com/Ika Bramasti).

Sumber: Sajian Sedap