Viral di Sosmed, Inilah Sejarah Jajanan Khas Bandung 'Odading', Simak Resepnya yang Mudah

Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Suli Hanna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Odading dan Cakueh Mang Soleh

TRIBUNSTYLE.COM - Beberapa waktu terakhir, media sosial ramai membicarakan 'Odading Mang Oleh' yang sempat tersebar di Indonesia.

Video 'Odading Mang Oleh' ini menjadi viral karena seseorang sedang mempromosikan odading dengan cara yang lucu dan nyeleneh, dengan bahasa Sunda.

Lalu, apa sebenarnya odading itu?

Odading adalah salah satu jajanan tradisional asal Bandung, Jawa Barat.

Makanan tradisional ini lebih mirip dengan kue yang diolah dengan cara digoreng.

Sering Disalahartikan, 10 Makanan Ini Sekilas Mirip Tapi Ternyata Beda Banget

5 Jenis Makanan yang Bisa Menghambat Penuaan, dari Kedelai hingga Ikan, Bikin Awet Muda

Biasanya, odading dijadikan makanan ringan atau jajanan oleh masyarakat Bandung dan sekitarnya.

Odading dibuat dengan bahan mauripan (pengembang), soda kue, nona sari (pemanis), gul, mentega, dan tepung terigu.

Berbagai bahan tersebut kemudian dijadikan adonan, dan digoreng dengan minyak panas.

Seperti dilansir dari berbagai sumber, nama odading diambil dari kisah sebuah keluarga Belanda yang tinggal di Indonesia.

Saat itu, anak dari keluarga Belana tersebut meminta ibunya membelikan jajanan yang dijual oleh warga sekitar.

Tanpa tahu nama jajanan yang dimaksud, anak itu hanya menunjuk-nunjuk ke penjualnya.

Kemudian, sang ibu menuruti anaknya dan mendekati si penjual.

Ketika penjual membuka dagangan yang ditutup dengan daun pisang, anaknya langsung menunjuk jajanan kue goreng yang dijajakan.

Lalu, si ibu menjawabnya dalam bahasa Belanda "O, dat ding" yang berarti "oh yang itu".

Sejak saat itulah, kue goreng tersebut diberi nama odading, sampai sekarangpun masyarakat sekitar masih menyebutnya dengan odading.

Odading (SHUTTERSTOCK/AAN ANH)
Halaman
12