SENYUM Pengantin Seketika Berubah Air Mata, Ayah Tewas di Mobil Terjun ke Jurang Saat Menuju Pesta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kecelakaan Maut Mobil Pengantar Pengantin Terjun ke Sungai, Apareng atau dekat jembatan Apareng, Sinjai, Sabtu (15/8/2020)

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pasangan pengantin di Kabupaten Bone ini mendadak menangis pilu dan syok berat di kursi pelaminan. Ayah dan 6 anggota keluarga lainnya meninggal dalam kecelakaan tragis saat menuju pesta pernikahan. Terguling masuk jurang ... 

Terjadi kecelakaan maut yang menimpa mobil rombongan pengantar pengantin.

Diketahui mobil tersebut kecelakaan hingga terjun ke sungai.

Akibat kecelakaan tersebut 6 orang anggota keluarga termasuk ayah pengantin pria meninggal dunia.

Kecelakaan Maut Mobil Pengantar Pengantin Terjun ke Sungai, Apareng atau dekat jembatan Apareng, Sinjai, Sabtu (15/8/2020). (Tribun Timur/Syamsul Bahri)
Kisah pernikahan di Sulawesi Selatan (Sulsel) mendadak viral. Kesedihan membaluti pesta.

Orangtua mempelai pria tewas kecelakaan saat mengantar anaknya untuk duduk pengantin di Kabupaten Bone.

Rombongan bertolak dari Kabupaten Jeneponto menuju Bone. Mereka melintas di jalan Poros Sinjai-Bulukumba, Dusun Jatie, Desa Samaturue, kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai

Jalur tersebut lebih dekat dibanding harus melintas di Kabupaten Maros. Jarak selisih puluhan kilometer.

Pengantin pria bernama Ridwan Syam dan wanita bernama Hj Rina.

Keduanya tetap melangsungkan pesta pernikahan di Bone setelah orangtua Ridwan, meninggal akibat kecelakaan di Sinjai, Sabtu (15/8/2020).

Orangtua Ridwan Syam tewas kecelakaan bersama lima warga Jeneponto saat mengantar anaknya untuk menikah di Bone.

Berikut kronologi lengkap dan fakta pernikahan Ridwan.

Anak korban kecelakaan melangsungkan pernikahan dengan di penuhi rasa sedih, Sabtu 15/8/2020 (Ist)

Raut sedih terpancar dari wajah Ridwan Syam

Meski tengah duduk pengantin, namun Ridwan tak mampu menyembunyikan kesedihannya.

Nampak kesedihan terpancar dari wajahnya saat duduk bersanding dengan sang istri.

Sorot matanya seperti kosong. Tak ada canda tawa dengan istri yang mendampinginya.

Halaman
1234