Ramadhan 2020

Bayar Utang Puasa Ramadhan atau Puasa Syawal, Mana yang Lebih Utama? Simak Penjelasannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi puasa Syawal

TRIBUNSTYLE.COM - Bulan Ramadhan tahun 2020 memang telah berakhir.

Kini umat Muslim sudah memasuki bulan Syawal.

Biasanya pada bulan syawal ini disunahkan berpuasa selama 6 hari.

Umat Islam bisa kembali berpuasa, yakni puasa sunah 6 hari di bulan Syawal.

Namun bagaimana jika masih punya utang puasa, tapi ingin berpuasa Syawal?

Dalam syarat tertentu, umat Islam memang boleh tidak berpuasa Ramadhan dan menggantinya di lain waktu.

Hal ini seperti yang dialami wanita haid ketika Ramadhan, orang sakit, hingga musafir.

Berikut ini adalah aturan membayar utang puasa Ramadhan.

Tata Cara Puasa Syawal, Baru Bisa Dilakukan Setelah Utang Puasa Ramadhan Dibayar, Ini Penjelasan UAS

Ramadhan 2020 Berakhir, Maia Estianty Unggah Foto Langit Biru, Istri Irwan Mussry Tulis Pesan Bijak

puasa syawal (cheapumrahpackage.us)

Lebih dulu mana dengan puasa Syawal?

Dikutip Tribunnews.com dari buku Panduan Ramadhan terbitan Pustaka Muslim tahun 2014, qadha artinya mengerjakan suatu ibadah yang memiliki batasan waktu di luar waktunya.

Jika memiliki utang puasa Ramadhan, maka bisa dibayarkan di luar bulan Ramadhan.

Namun ada pendapat yang menyebut qadha Ramadhan boleh ditunda.

Yakni boleh dibayarkan di luar bulan Syawal, sehingga bisa melaksanakan puasa Syawal terlebih dahulu.

Utang puasa Ramadhan bisa dibayarkan bulan Dzulhijah hingga Syaban, asalkan sebelum masuk Ramadhan tahun depan.

Pendukung pendapat ini adalah 'Aisyah, di mana ia pernah menunda qadha puasa hingga Syaban.

Halaman
123